Suara Klakson Keong Sember Saat Dipakai Hujan, Kenali Penyebabnya

Radityo Herdianto - Senin, 28 September 2020 | 10:00 WIB

Ilustrasi Klakson Keong Kemasukan Air (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Suara klakson keong jadi sember ketika mobil dipakai saat hujan, kenali penyebabnya.

Karena klakson menjadi salah satu komponen penting sebagai alat komunikasi antar pengemudi ketika di jalan.

Tidak terkecuali pemilik mobil yang memasang klakson keong (fanfare) perlu waspada ketika dipakai saat musim hujan.

Menurut Dedy Ismanto, Channel Marketing Manager Automotive Aftermarket Division Bosch di Indonesia, penyebab suara klakson keong disebabkan adanya kesalahan posisi dalam pemasangan.

"Biasanya klakson dipasang terlalu dekat dengan area yang paling mudah terkena cipratan air," buka Dedy saat dihubungi GridOto.com.

www.clublexus.com
Ilustrasi Posisi Pasang Klakson Keong

Baca Juga: Nekat Terjang Banjir Saat Musim Hujan, Lakukan Ini Agar Tetap Aman

Misalkan pemasangan klakson mobil di area gril atau terlalu bawah dekat ban mobil.

Dimana cipratan air baik dari depan atau cipratan ban saat melewati genangan air memungkinkan air masuk ke dalam lubang rambatan suara.

Tidak hanya itu, penempatan posisi arah lubang rambatan suara klakson keong yang tidak tepat juga bisa menjadi penyebab suara klakson sember.

"Posisi arah rambatan suara klakson keong paling benar dihadapkan ke bawah," ungkap Dedy.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Klakson PIAA OTO Style Horn Memenuhi Standar Eropa E1

Baca Juga: Nekat Terjang Banjir Saat Musim Hujan, Lakukan Ini Agar Tetap Aman

Lanjut Dedy, jika arah rambatan suara diposisikan ke depan atau atas lebih memudahkan air masuk dan terjebak di dalamnya.

"Kalau sudah masuk air itu akan masuk ke tengah-tengah celah pelat membran klakson," tutur Dedy.

Air inilah yang mengganggu vibrasi pelat membran yang menghasilkan frekuensi suara dari klakson.

"Suara jadi sember, ditambah posisinya yang tidak benar menyulitkan air keluar dari dalam keong klakson," jelas Dedy.