GridOto.com - Sempat ramai beberapa hari yang lalu kejadian tank tabrak motor dan gerobak di Cipatat, Kabupaten Bandung Barat.
Tank AMX 13 milik Batalyon Kavaleri (Yonkav) 4/Kijang Cakti mengalami insiden salah perhitungan saat berbelok di pertigaan Saguling, Cipatat.
Akhirnya tank tersebut menghantam sebuah gerobak tahu gejrot dan empat buah motor yang terparkir.
Untungnya tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut dan seluruh pihak yang terlibat sudah diberikan ganti rugi.
Baca Juga: Penasaran dengan Biaya Perbaikan Honda Revo yang Ketabrak Tank? Segini Prediksinya!
Paling lucu dan unik kalau melihat ganti rugi yang diterima Haryanto sang pedagang tahu gejrot. Karena gerobaknya ditabrak tank AMX 13, ia pun mendapat ganti rugi AMX 13.
Jelas bukan dikasih tank, tapi gerobak pemberian Batalyon Kavaleri 4 itu memang diberi nama AMX 13.
"Dinamai AMX 13 ini sudah dikasih ijin juga pakai nama tank itu dari komandannya, " kata Haryanto.
Haryanto menceritakan sedikit detik-detik sebelum kejadian gerobaknya ditabrak tank pada saat itu.
Dirinya mengaku saat sebelum kejadian sekitar pukul 11.00 WIB siang itu, dirinya sempat melayani satu orang yang jajan dagangannya.
Tak berselang lama, saat dirinya berjalan dua langkah dari roda itu, tank milik TNI AD itu dengan sekajap menabrak dan merusak rodanya (gerobaknya) itu.
"Habis ngelayanin pembeli satu orang, setelah itu geser tak lama kejadian tank nubruk roda saya itu, " ujarnya.
Haryanto mengaku awalnya dirinya merasa kaget, namun setelah melihat kondisi gerobaknya yang hampir rata rusak, dirinya merasa bersyukur, sebab dirinya masih diberi umur panjang.
Baca Juga: Viral Tank Tabrak Motor dan Gerobak di Jalan Raya Cipatat, Ini Keterangan dari Polisi
Tak berselang lama, dua jam setelah itu pihak TNI langsung bertanggung dan mengganti semua kerugian gerobak miliknya serta uang ganti tak berjualan selama satu minggu lamanya.
"Saya salut kepada TNI karena langsung respon cepat menggantinya, Alhamdulillah saya bersyukur, " jelasnya.
Dagangan tahu gejrot milik Haryanto semenjak kejadian itu kini malah laris manis.
Yang tadinya sebelum kejadian hanya menghabiskan 60 cup, kini bisa menjual 160 perharinya.
Terlihat juga saat di lokasi, para pembeli pun berdatangan untuk menyicipi dagangan tahu gejrot milik Haryanto.
"Iya yang ketabrak tank, ini sudah dagang lagi, libur empat hari ini setelah kejadian itu, baru dagang lagi ini tiga harian. Dagangan Alhamdulillah naik jadi ramai, sudah jualan tahu gejrot omset naik jadi 75 persen, alhamdulillah pisan, " ujar Haryanto dilokasi, Sabtu (19/9/2020).
Kata dia, pembeli juga yang datang bukan dari warga Bandung Barat saja, dari Purwakarta dan Cianjur juga jauh jauh rela ingin membeli dan ingin tahu kondisi saya sekarang ini bagaimana.
"Setelah itu jadi berkah. Banyak yang nyari, dari Purwakarta Cianjur pada kesini, alhamdulillah bersyukur, " ucapnya.
Selain Haryanto yang gerobaknya rusak parah tergilas, sebuah Honda Revo pun mengalami kerusakan cukup parah.
Bisa dilihat dari foto, Honda Revo tersebut enggak sampai tergilas dan hancur namun tertabrak dari sisi kiri.
Ketimbang penasaran, langsung saja GridOto.com tanya ke kepala bengkel AHASS buat prediksi biaya perbaikannya.
"Masih bisa jalan lagi itu Honda Revonya. Tapi ini sekadar estimasi biaya saja ya karena fotonya hanya ada dari sebelah kiri," ungkap Shoimurrohman, Kepala Bengkel Astra Motor Solo Baru ketika diperlihatkan foto Honda Revo naas itu melalui pesan singkat.
Menurut prediksi Shoim, begitu ia biasa disapa, biaya perbaikan Honda Revo yang ketabrak tank itu tembus sampai Rp 2 jutaan.
Ada 15 komponen yang harus diganti dan itu belum termasuk biaya pres rangka dan ongkos bengkelnya.
Prediksi total biaya perbaikan Honda Revo ketabrak tank tersebut bila dihitung-hitung adalah Rp 2.672.500 jika menggunakan seluruh komponen asli Honda dan dilakukan di bengkel resmi Honda.
Sekadar informasi, harga Honda Revo bekas di beberapa online marketplace berkisar di rentang Rp 4-5 jutaan untuk kondisi baik.
Entah sang pemilik Honda Revo itu pilih beli motor lagi atau memperbaiki motornya sebab sudah ada ganti rugi sebesar Rp 6 juta yang ia terima dari pihak Yonkav 4/Kijang Cakti.
Yang jelas, kalau diperbaiki sih sang pemilik Honda Revo itu bisa berbangga hati.
Gimana enggak, dalam sejarah mungkin itu satu-satunya Honda Revo yang pernah ditabrak tank dan masih bisa dipakai lagi, hehehe...
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Gerobaknya Ditabrak Tank di Saguling Bandung Barat, Ini Nasib Haryanto Kini, Gerobak Barunya Unik