GridOto.com - Kabar mengejutkan belum lama ini datang dari pabrikan supercar asal Inggris, McLaren, yang berencana menjual markas besarnya.
Markas besar Mclaren yang berada di Woking, Inggris, dijual melalui agen real estate untuk menghindari krisis akibat pandemi Covid-19.
Melansir dari Carbuzz.com, nominal yang dipatok untuk penjualan markas besar McLaren ada di angka 200 juta poundsterling atau sekitar Rp 3,8 triliun (kurs 1 poundsterling = Rp 19.069, pada 12 September 2020).
Walaupun McLaren menjual markas besarnya, bukan berarti pabrikan asal Inggris ini tak bisa beroperasi lagi.
Baca Juga: Mau Punya McLaren Senna tapi Belum Kesampaian? Versi Mininya Bisa Dilirik
Sebab Mclaren akan menetap di lokasi yang sama, hanya saja dengan sistem sewa yang nantinya dibayarkan ke pemilik markas besarnya yang baru.
"Ada potensi penjualan dan penyewaan markas besar kami serta penunjukan sebuah bank untuk menjadi penasihat keuangan kami dalam menangani utang dan peningkatan ekuitas," ungkap juru bicara Mclaren, dikutip dari theguardian.com.
"Ini adalah bagian dari strategi keuangan yang sudah kami umumkan awal tahun ini (2020)," imbuhnya.
Menurut juru bicara McLaren, langkah ini merupakan solusi terbaik bagi perusahaan dalam masa krisis akibat pandemi Covid-19.
"Berdasarkan sejumlah langkah jangka pendek yang sudah kami terapkan, langkah ini merupakan solusi terbaik," kata juru bicara McLaren.
"Langkah tersebut akan menjadikan keuangan perusahaan tetap stabil dan bisa dipastikan McLaren Group akan memiliki platform yang berkelanjutan untuk pengembangan dan investasi jangka panjang," tutupnya.