GridOto.com - Kejuaraan balap motor internasional Asia Road Racing Championship (ARRC) 2020 resmi dibatalkan sepenuhnya.
Pembatalan ARRC 2020 dilakukan atas kesepakatan dari pihak FIM Asia, Two Wheels Motor Racing (TWMR) selaku promotor, serta para tim dan pembalap.
Prosedur karantina serta larangan bepergian yang semakin ketat akibat pandemi Covid-19 disebut menjadi penyebab dibatalkannya ARRC 2020.
“Pembatalan ARRC 2020 tentu sangat mengecewakan, tapi kami harus menerima keputusan dari banyak negara terkait persyaratan karantina untuk menjaga kesehatan masyarakat mereka,” ujar Stephan Carapiet selaku Presiden FIM Asia dalam keterangan resmi yang diterima GridOto.com, Rabu (9/9/2020).
Ron Hogg, selaku Direktur TWMR mengatakan, pihaknya sudah mencari berbagai cara untuk menyelenggarakan beberapa ronde lagi untuk memenuhi syarat ronde minimum untuk mendeklarasikan juara pada musim 2020.
“Namun tanpa kemungkinan adanya pelonggaran aturan imigrasi dalam waktu dekat, kami tidak punya pilihan selain membatalkan ARRC 2020 secara keseluruhan,” ujar Hogg dalam kesempatan yang sama.
ARRC 2020 baru menyelesaikan satu balapan yaitu ARRC Malaysia pada 8 Maret 2020 lalu, sebelum harus menunda seri-seri berikutnya akibat pandemi Covid-19 yang semakin memburuk terutama di negara-negara Asia.
Baca Juga: Tahun Lalu Hampir Menang, Ini Target Fabio Quartararo di MotoGP San Marino 2020
Dengan pembatalan musim 2020, artinya perjuangan para pembalap lokal seperti A.M. Fadly dan Wahyu Nugroho di kelas AP250 serta Ahmad Yudhistira dan M. Faerozi di kelas SS600 pun kandas di tengah jalan.
Ron juga menyampaikan permintaan maaf kepada para penggemar balap serta para sponsor dan mitra pengelola sirkuit akibat pembatalan tersebut.
“Kami berterima kasih kepada semua orang atas pengertian dan kerjasama yang baik, tapi yakinlah bahwa kami tengah merencanakan musim yang hebat untuk 2021 nanti,” pungkasnya.