GridOto.com - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo saat ini masih berada di puncak klasemen MotoGP 2020 dengan 70 poin.
Fabio Quartararo memulai musim 2020 dengan penampilan yang spektakuler dengan dua kemenangan beruntun pada balapan di Sirkuit Jerez, Juli lalu.
Sayangnya, pada balapan di MotoGP Ceko 2020 dan dua balapan di Austria, Fabio Quartararo gagal meraih podium.
Pembalap asal Prancis itu mengalami masalah teknis pada motor YZR-M1, khususnya pada sistem pengereman.
Baca Juga: Danilo Petrucci: Kalaupun Ada Marc Marquez, MotoGP 2020 Tidak Dikuasai Satu Pembalap. Ini Alasannya
"Kami memiliki banyak masalah pada motor kami, Yamaha harus melakukan banyak pekerjaan dan situasinya tidak mudah," ujar Fabio Quartararo seperti dilansir dari Corsedimoto.com.
Pembalap berusia 20 tahun mengakui ia mulai tidak percaya diri untuk meraih gelar juara musim 2020.
Selisih poinnya saat ini sangat tipis dengan pembalap di posisi kedua, Andrea Dovizioso yang meraih 68 poin.
Asumsi yang berkembang mengatakan Fabio Quartararo mengalami tekanan dengan kondisi tersebut.
Baca Juga: Valentino Rossi Sering Pamerkan Helm Khusus di MotoGP San Marino, Bagaimana Untuk Tahun Ini?
"Tidak ada yang meminta untuk menang. Aku dan tim berdiskusi tentang kemampuan dan potensi kami," ujar Quartararo.
"Mereka tahu bagaimana aku bekerja dan tidak ada yang memaksaku menjadi yang pertama. Mereka memberiku motivasi untuk melakukan yang terbaik dan itu bagus untuk kami di tim," sambungnya.
Menjelang MotoGP San Marino, ia berharap untuk bisa tampil maksimal dengan memperbaiki masalah pada motornya.
"Kami memiliki sedikit masalah grip di Sirkuit Misano, tapi aku dan tim yakin kami akan lebih kuat untuk balapan selanjutnya," pungkas Quartararo.
Sebagai informasi, MotoGP San Marino akan berlangsung di Misano World Circuit Marco Simoncelli pada 13 September 2020 mendatang.