Cara Kerja Hybrid di Nissan Kicks e-Power yang Baru Rilis di Indonesia

Radityo Herdianto - Kamis, 3 September 2020 | 15:49 WIB

Nissan Kicks e-POWER (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Nissan Kicks resmi diluncurkan di Indonesia secara virtual melalui akun resmi Youtube Nissan Indonesia (2/9).

Nissan Kicks merupakan SUV hybrid yang menggunakan dua buah sumber tenaga, yaitu motor listrik dan motor bakar alias Internal Combustion Engine (ICE).

Sistem hybrid Nissan Kicks yang disebut e-POWER ini merupakan sistem hybrid seri (serial hybrid system).

"Konsumen bisa merasakan sensasi berkendara seperti mobil battery electric vehicle namun tidak perlu khawatir harus melakukan charging di mana," ujar Isao Sekiguchi, President Director PT Nissan Motor Indonesia (NMI) dalam acara launching virtual.

Nissan
Ilustrasi perbedaan teknologi e-POWER dengan mobil listrik dan hybrid.

Baca Juga: Mengenal Teknologi Intelligent Emergency Braking dari Nissan, Bikin Mobil Bisa Ngerem Sendiri untuk Menghindari Tabrakan

Cara kerja sistem hybrid seri di Nissan Kicks e-Power seperti ini.

"Sistem e-Power terdiri dari baterai dan powertrain yang terintegrasi dengan mesin bahan bakar, generator listrik, inverter, dan motor listrik," jelas Hiroko Wakita, Chief Marketing Manager PT NMI dalam acara IOOF 2020.

Mesin bahan bakar di Nissan Kicks e-Power tidak terhubung sama sekali dengan roda penggerak mobil.

Yang memutar roda depan adalah motor listrik.

Nissan
Illustrasi mesin dan generator dalam Compact SUV Nissan Kicks e-POWER

Baca Juga: Undercarriage Detailing Kolong Mobil, Pahami Risiko yang Dihadapi

Mesin 1.200 cc tiga silinder Nissan Kicks e-Power hanya berfungsi sebagai generator pengisi ulang daya baterai.

"Tenaga dari mesin bahan bakar diteruskan ke power generator untuk diubah menjadi tenaga listrik yang disimpan di dalam baterai," tutur Wakita.

Dari baterai tenaga listrik diteruskan ke inverter untuk memasok motor listrik yang menggerakkan roda penggerak.

"Ini menjadi solusi mobil battery electric vehicle yang masih sulit untuk menemukan lokasi pengisian ulang daya listrik," tekan Sekiguchi.