GridOto.com - Melakukan undercarriage detailing alias detailing kolong mobil ternyata memiliki sejumlah risiko yang dihadapi.
Detailing mobil juga bisa dilakukan pada area kolong mobil yang menjadi bagian paling mudah kotor dan sulit dibersihkan.
Memiliki harga yang cukup tinggi ternyata juga sebanding dengan risiko yang dihadapi selama proses detailing kolong mobil.
"Pertama bagian elektrikal di bagian kolong mobil, seperti modul transmisi otomatis atau suspensi adaptif elektronik," ujar Tommy, pemilik workshop DressUp Auto Detailer, Bintaro Permai kepada GridOto.com.
Menurut Tommy, bagian yang berkaitan dengan elektrikal sebisa mungkin dihindari disemprot langsung, dan dibersihkan langsung pakai cairan contact cleaner.
Baca Juga: Masuk Puncak Musim Kemarau, Pentingnya Lapisan Coating pada Cat Mobil
"Atau supaya lebih aman mencegah risiko korsleting perlu ditutup dengan plastik supaya air tidak masuk," sebut Tommy.
Khusus untuk mobil dengan air suspension, balon karet cukup sensitif dengan semprotan tekanan tinggi yang berpotensi robek.
"Namanya material karet selalu kena panas dan kotor bisa mudah getas, nanti malah jadi bocor dan mobil ambles," tutur Tommy.
Yang terakhir adalah lug nut pelek mobil berpotensi mengalami slek atau jebol saat proses pemasangan kembali ketika roda mobil dilepas.
"Jadi sebelum dilepas kami harus tahu model lug nut-nya seperti apa, seberapa keras dikencangakan waktu dipasang," tutup Tommy.