GridOto.com - Kulit jok motor yang robek tentu bikin tidak nyaman saat diduduki.
Selain itu, tampilan motor jadi tidak enak dilihat kalau kulit jok motor kalian robek.
Kalau sudah robek kulit jok tentu harus diganti, namun ada beberapa kondisi juga yang disarankan ganti kulit jok meskipun belum robek.
Menurut Apip dari Blacksweet Seat Modification, ada beberapa tanda jok kalian harus diganti meskipun belum robek.
Baca Juga: Bikin Enteng, Ini Cara Pasang Handle Kopling Yamaha R25 di Scorpio
"Tandanya adalah kulit jok sudah mulai licin, beda dengan saat kulit jok kondisinya masih bagus," buka Apip.
"Kulit jok yang licin tandanya sudah mulai menipis, kalau dibiarkan tentu bisa robek," lanjutnya.
Selain kulit jok yang tipis busa jok juga dirasa mulai mengeras.
"Kulit jok tipis biarpun belum robek tetap bisa bikin air merembes ke busa," terangnya lagi.
Baca Juga: Dana Terbatas, Ganti Ban Depan atau Belakang Lebih Dulu di Motor?
Tentu saja efeknya jok jadi keras dan tidak nyaman saat diduduki.
"Umumnya kulit jok pabrikan usia pakainya bisa 3-4 tahun, tapi karena berbagai faktor juga bisa lebih cepat," lanjut Apip yang buka di daerah Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Misal sering dicakar kucing atau sering diparkir di bawah sinar Matahari bisa bikin kulit jok rusak lebih cepat," tutupnya.
Jadi sebelum benar-benar robek dan mengganggu kegiatan riding kalian, lebih baik ganti kulit jok jika tanda-tanda tadi mulai muncul.