GridOto.com - Balapan F1 Belgia 2020 di sirkuit Spa-Francorchamps pada Minggu (30/8/2020), jadi balapan terburuk Ferrari selama satu dekade terakhir
Charles Leclerc dan Sebastian Vettel finis P14 dan P13, setelah start dari P13 dan P14 karena kualifikasi yang buruk.
Performa keduanya di Spa-Francorchamps sebagai kenyataan kekuatan mobil Ferrari SF1000.
Terakhir kali Ferrari mendapat hasil buruk terjadi pada F1 Inggris 2010 silam.
Saat itu mereka dibela juara dunia 2 kali Fernando Alonso, dan pembalap berkebangsaan Brasil Felipe Massa.
Pada balapan tersebut, Alonso finis ke-14 sementara Massa tepat 1 strip di belakangnya.
Saat itu Alonso mendapat penalti, sementara Massa mengalami pecah ban.
Baca Juga: Gagal Cetak Poin di F1 Belgia 2020, Dua Pembalap Ferrari Frustasi
Namun pada F1 Belgia 2020 Ferrari tidak mengalami masalah serupa, tapi kesalahan strategi.
Lalu juga kesialan dengan Safety Car, pitstop dan tentunya mobil yang performanya sangat buruk bagi tim sekelas Ferrari.
Setahun sebelum F1 Inggris 2010, Ferrari juga sempat mendapat hasil buruk di Abu Dhabi.
Saat itu Kimi Raikkonen finis ke-12 di laga terakhirnya bersama Ferrari, sebelum pensiun sementara.
Baca Juga: Kena Sial di F1 Belgia 2020, George Russell Cuma Bisa Pasrah
Lalu rekan Raikkonen, Giancarlo Fisichella, harus puas finis ke-16.
Fischell menggantikan Felipe Massa karena sedang mengalami cedera.
Pada 2 balapan selanjutnya di Monza dan Mugello, Ferrari diprediksi akan kembali kesulitan.
Karakter Monza dan Mugello yang butuh akselerasi dan top speed akan membuat Ferrari kembali kewalahan.