GridOto.com - Pada awalnya, Suzuki Satria F150 masuk ke Indonesia melalui skema Completely Built-Up (CBU) alias impor dari Thailand.
"Suzuki Satria F150 versi Thailand ini masuk pada tahun 2004 sampai 2005, sebelum dilokalkan pada tahun 2007," buka Muhammad Mujadi, owner bengkel Jawir Motor, bengkel spesialis Suzuki Satria F150 kepada GridOto.com pada Rabu (26/08/2020).
Suzuki Satria F150 CBU dari Thailand ternyata punya ciri khas.
"Suzuki Satria F150 Thailand ini enggak ada elektrik starter, cuma ada engkol," papar pria yang akrab disapa Jawir.
Baca Juga: Pasang Saklar Elektrik Starter Yamaha Xabre, Bikin V-Ixion Serasa Moge
Menurut Jawir, ada beberapa keunggulan Suzuki Satria F150 buatan Thailand dengan yang versi lokal alias Completely Knock Down (CKD).
"Bedanya material atau bahan yang digunakan Suzuki Satria F150 buat Thailand itu lebih kuat dan awet dibandingkan yang versi lokal, terutama blok silindernya," tambahnya saat ditemui di Jalan Batu Ampar III no.8, Condet, Jakarta Timur.
Baik Suzuki Satria F150 buatan Thailand dengan yang lokal menggunakan blok silinder Suzuki Composite Electrochemical Material atau SCEM.
Mengutip dari Motor-Plus Online, blok silinder SCEM terbuat dari Aluminiun yang keras namun tetap memiliki bobot yang ringan.
Baca Juga: Blok Silinder DiASil Enggak Bisa Dikorter, Apakah Boleh Tanam Boring ?