GridOto.com - Pembalap Tim Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, tampak mulai kehilangan kepercayaan d merebut gelar juara MotoGP 2020.
Performa Fabio Quartararo menurun dalam dua balapan yang berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Austria.
Pada MotoGP Austria 2020, Fabio Quartararo hanya finis di urutan kedelapan.
Sedangkan di MotoGP Stiria 2020, Quartararo hanya bisa finis di urutan ke-13.
Catatan waktu Fabio Quartararo terpaut hingga 7,406 detik dari Miguel Oliveira yang keluar sebagai pemenang MotoGP Stiria 2020.
Hasil yang didapat Quartararo berbanding terbalik dari di awal musim MotoGP 2020.
Pada dua balapan awal MotoGP musim ini yang digelar di Sirkuit Jerez, Spanyol, Quartararo berhasil merebut kemenangan.
Berkat hasil positif ini, Quartararo akhirnya memuncaki klasemen sementara dan difavoritkan menjadi juara MotoGP 2020.
Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu, Miguel Oliveira yang Menang MotoGP Stiria 2020 Ternyata Calon Dokter Gigi
Terlebih sang juara bertahan, Marc Marquez tak bisa menjalani balapan di beberapa seri akibat didera cedera.
Meski kini masih memuncaki klasemen sementara, Quartararo ternyata mulai kehilangan kepercayaan diri untuk bisa menjuarai MotoGP 2020.
Quartararo mengaku rasa kepercayaan dirinya saat ini berbeda dari awal musim MotoGP 2020.
"Ya, tentu saja kami adalah penantang gelar, tapi saya tidak merasa percaya diri seperti di Jerez," kata Quartararodilansir GridOto.com dari Crash.net.
Baca Juga: Miguel Oliveira Jadi Pemenang di MotoGP Stiria 2020, KTM Resmi Kehilangan Hak Konsesi
"Austria adalah trek yang sulit bagi kami, tetapi tahun lalu saya memiliki perasaan yang sangat bagus dan saya finis ketiga," lanjutnya.
"Saya bisa finis di podium tahun lalu. Dan kondisinya sangat berbeda (tahun ini) dengan perasaan dari tahun lalu," pungkas Quartararo.