Fitur Emergency Quick Release System di Helm Premium, Khusus Darurat!

Muhammad Farhan - Senin, 24 Agustus 2020 | 18:40 WIB

Fitur quick release helm premium, khusus kondisi darurat (Muhammad Farhan - )

GridOto.com – Kenali salah satu fitur pada helm motor premium, yaitu Emergency Quick Release System (EQRS) yang berguna buat kondisi darurat.

Berbeda dengan helm biasa yang banyak di pasaran, helm premium seperti helm khusus balap dibekali fitur keselamatan tinggi.

Dikenal sebagai fitur standar di ajang balap motor, fitur Emergency Quick Release System ini sebenarnya punya cara kerja yang sederhana.

“Tujuannya jika seandainya pengguna kecelakaan dan tidak sadarkan diri, tenaga medis atau kru dapat melepas helm dengan mudah dan aman,” terang Irwan Bachroem, Helmet and Apparel Specialist showroom DeRide, Radio Dalam, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Bukan Aki, Ini Penyebab Starter Kawasaki Ninja 250 Tidak Berfungsi

shoei-helmets.com
Proses melepaskan helm yang dibantu EQRS

Pada saat pengguna mengalami kecelakaan, fitur ini mengurangi risiko menambah trauma pada bagian kepala atau leher.

Sebab ketika digunakan, helm motor sendiri punya busa atau padding yang menekan bagian kepala dan pipi pengguna yang menyulitkan untuk dibuka.

Blog Motocard
Petunjuk tempat slot EQRS pada helm

Fitur Emergency Quick Release System ini untuk memudahkan melepas helm dalam kondisi darurat.

“Cara menggunakan fitur quick release juga mudah, tinggal tarik tali merah di bagian sisi kanan kiri busa pipi helm di bagian bawah,” terangnya.

Baca Juga: Settingan Kekeringan Sesudah Bore Up? Ini Pilihan Injector Yang Pas Di Kantong

Bell Helmets
Sistem EQRS dengan magnefusion di helm Bell

Saat tali merah ditarik, busa helm bagian samping atau cheek pad akan lepas dan bisa dilkeluarkan dengan mudah.

Saat busa helm bagian samping terlepas, helm akan menjadi longgar dan memudahkan tim medis untuk lakukan pelepasan helm dalam kondisi darurat.

Nah karena fitur tersebut khusus darurat, melepas helm dalam kondisi normal hanya perlu lepas tali pengikatnya saja ya, Sob.

Jadi fitur itu memang hanya bermanfaat dalam kondisi darurat, mudah-mudahan sih tidak pernah terpakai!