Ternyata Ada Typo di Modifikasi Harley-Davidson Sportster 48 Milik Gading Marten, Tulisan Ini Nih

Dida Argadea - Selasa, 18 Agustus 2020 | 18:20 WIB

Area tangki Harley-Davidson Sportster 48 milik Gading Marten (Dida Argadea - )

 

GridOto.com - Seperti kita tahu Gading Marten adalah salah satu artis Indonesia yang suka otomotif.

Salah satu koleksinya adalah Harley-Davidson Sportster 48.

Tampilannya pun sudah dimodifikasi jadi makin garang.

Misalnya posisi tangki yang dinaikkan 2,5 cm, jok yang juga di custom, setang yang jadi lebih nunduk dan tentu saja tampilan cat-nya.

Baca Juga: Gading Marten Penasaran Sama Mobil Listrik, dari Tesla Model 3 Sampai Model X Semua Dijajal, Demen yang Mana Nih?

Gading Marten memilih melabur sekujur motornya dengan warna hitam, dengan grafis gir pada tangkinya yang bernuansa kuning keemasan.

Tak cuma di bagian tangki, aksen emas juga bisa ditemukan di area mesinnya yang bikin tampilannya garang sekaligus elegan.

Dok.GridOto
Harley-Davidson Sportster 48 milik Gading Marteen

Yang unik dari motor Gading Marten ini adalah adanya tulisan dengan aksara Jawa di bagian tangki motornya.

Tulisan itu terbaca sebagai "Gisel" untuk bagian atas dan "Gempita" di bagian bawahnya.

Yup, motor ini memang di-custom oleh Gading Marten saat ia dan Gisel masih jadi pasangan suami istri.

Ngomongin tulisan aksara Jawa itu, sebenarnya ada yang terlihat sedikit kurang tepat di situ.

Sedikit kesalahan itu ada pada kata ''Gisel''.

Menurut aturan penulisan aksara Jawa, untuk menuliskan vokal E di kata Gisel harusnya menggunakan tanda atau sandangan Taling.

Baca Juga: Bamsoet Punya Ferrari Tua dan Koleksi Harley-Davidson, Ini Alasan Andre Taulany dan Gading Marten Pilih Jajal Vanderhall

Instagram/@gadiiing
Aksara Jawa pada tangki Harley-Davidson Sportster milik Gading Marteen

Sementara aksara di motor Gading menggunakan sandangan Pepet.

Perbedaan keduanya adalah pada pelafalannya, dimana vokal E pada Pepet dibaca seperti sekolah, sepi, atau kembang.

Sementara kalau Taling dibaca dengan pelafalan seperti sendok, enak, rame atau capek.

GridOto.com
Begini harusnya kata Gisel ditulis

Baca Juga: Raditya Dika Dibikin Bingung, Belajar Naik Motor Bareng Gading Marten

Yang mesti dicatat, ini cuma analisa menurut aturan penulisan aksara Jawa yang dipadukan dengan pelafalan yang sering kita dengar untuk kedua nama itu ya.

Mungkin saja Gading Marten punya nilai atau filosofi tersendiri, kenapa menuliskan nama-nama dengan cara itu.

Apapun itu, yang jelas Gading Marten udah keren banget deh karena mau mengangkat nilai-nilai tradisional di motornya, salut!