GridOto.com - Kalau berbicara SUV tangguh yang pernah mengaspal di Indonesia, pastinya akan teringat dengan Daihatsu TAFT.
Sebelum masuk ke sejarahnya, sobat sudah tahu belum kalau TAFT merupakan singkatan dari Tough Almighty Fourwheeldrive Transport.
Wah, bisa dibilang ketangguhan adalah nama tengah dari SUV ini, hehehe.
Nah sekarang mari bahas sejarahnya, dimulai dari generasi pertamanya yang muncul pada 1974 di Jepang dengan nama Daihatsu TAFT F10.
SUV buatan Daihatsu ini dibekali dengan mesin besin 4-silinder berkubikasi 958 cc yang dipadukan dengan transmisi 4-percepatan dan transfercase dual range.
Daihatsu TAFT generasi pertama ini baru masuk ke Indonesia pada 1976 dan punya sebutan akrab TAFT Kancil.
Produksinya dihentikan lima tahun kemudian atau tepatnya pada 1979 silam, dan digantikan oleh generasi keduanya yang berkode F50.
Baca Juga: Nih! Harga Bekas Daihatsu Taft, Mulai Rp 40 Jutaan Tipe 2.5 M/T 4x4
Sekadar informasi, TAFT F50 atau dikenal dengan panggilan TAFT Kebo di Indonesia ini mulai diproduksi pada 1979.
Melihat tampilannya, TAFT F50 ini menggunakan sasis dan bodi yang sama dengan pendahulunya.
Hanya saja untuk dapur pacunya menggunakan mesin diesel 4-silinder berkode DG berkapasitas 2.530 cc yang dikawinkan dengan transmisi 4-percepatan.
Terdapat dua pilihan model untuk SUV satu ini, yakni versi hard top atau atap keras dan removable resin top yang lebih dikenal sebagai TAFT Hunter.
Baca Juga: Daihatsu TAFT 2020 Sudah Bisa Dipesan di Jepang, Bakal Jadi Pesaing Suzuki Jimny?
Daihatsu TAFT F50 dipensiunkan pada 1985 dan digantikan dengan generasi ketiganya yang berkode F70 atau lebih dikenal dengan TAFT GT.
Kalau melihat tampilannya, TAFT F70 ini punya desain yang lebih modern dan tentunya lebih ganteng dari pendahulunya.
Daihatsu TAFT F70 ini punya dua jenis, pertama yaitu Short Wheel Base (SWB) dan kedua yakni Long Wheel Base (LWB) yang baru dikenalkan pada 1986.
Namun, untuk versi LWB ini hanya diperkenalkan dalam tipe pikap (RPR) saja.
Baca Juga: Mobil Legend Daihatsu Mulai Hijet Hingga Taft Dipamerkan di Jepang
Urusan dapur pacunya, Daihatsu TAFT F70 ini menggendong mesin diesel berkode DL41 4-silinder berkapasitas 2.765 cc
Mesin itu awalnya dikawinkan dengan transmisi 4-percepatan, lalu diganti dengan girboks 5-percepatan pada 1991.
TAFT F70 SWB diproduksi hingga 1995 saja, sedangkan untuk tipe RPR dijual hingga 2007.
Kemudian muncul generasi keempat dari SUV ini, yakni Daihatsu TAFT F73 yang diperkenalkan pada 1996.
Baca Juga: Alamak...Lihat Nih Daihatsu Taft Rat Rod Ekspos Mesin Rolls-Royce
Daihatsu TAFT F73 ini akrab disebut TAFT Independen yang asalnya karena SUV ini menggunakan Independent Front Suspension (IFS) di balik roda depannya.
Sementara untuk suspensi belakangnya mengandalkan gardan solid yang ditopang oleh per keong.
Bersamaan dengan peluncuran Daihatsu TAFT F73, muncul juga Daihatsu TAFT F78 untuk menggantikan pendahulunya yakni TAFT F75 alias Daihatsu TAFT Rocky.
TAFT F73 maupun F78 dilengkapi dengan penggerak 4x4 dan ditenagai mesin DL42 plus girboks manual 5-percepatan.
Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu, Nama TAFT Ternyata Singkatan Lho...
Sayangnya, Daihatsu TAFT F73 dan F78 merupakan model terakhir yang dipasarkan di Indonesia.
Sebab PT Astra Daihatsu Motor (ADM) resmi menghentikan penjualannya pada 2007 silam.