GridOto.com - Munculnya suara "tek-tek" pada mesin motor bisa jadi salah satu gejala setang piston atau seher minta diganti.
Gejala tersebut menandakan setang piston sudah oblak, solusinya adalah ganti setang piston dengan yang baru.
Ganti setang piston atau setang seher motor ternyata enggak boleh sembarang kalau enggak mau menambah biaya yang bikin dompet tipis.
"Ganti setang piston atau setang seher motor itu harus hati-hati, terutama saat proses pelepasan dan pemasangan kembali pada kruk as," buka Abdullah Syafei selaku Kepala Bengkel spesialis motor matic, Pro Matic kepada GridOto.com.
Baca Juga: Seal Kruk As Honda BeAT Bocor Meskipun Sudah Ganti, Ini Penyebabnya
Terutama saat ganti bearing kruk as, jangan main ketok dengan palu.
Bang Fei mewanti kondisi kruk as saat ganti setang piston.
"Pada kruk as itu terdapat balancer, balancer ini yang rawan rusak kalau proses pelepasan dan pemasangan setang seher sembarangan main ketok," jelas Bang Fei.
"Jangankan diketok, jatuh saja bisa membuat balancernya jadi kacau dan enggak seimbang," tambah Bang Fei yang bengkelnya di Jalan Raya Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur.
Baca Juga: W175 Ternyata Absen Balancer Setang, Memang Seberapa Penting?
Kalau balancer pada kruk as enggak beres, efeknya bisa menggangu kenyaman riding.
"Kalau sudah enggak balance (seimbang), efeknya mesin motor getar," tambahnya.
Kalau sudah begitu, Bang Fei hanya menyarankan untuk ganti kruk as set.
Baca Juga: Menghitung Konsumsi BBM Motor Pakai Pertamax dan Pertalite, Kalau Sesuai Rekomendasi Dijamin Irit!
"Kalau saat dipasang mesin jadi terasa getar, mau enggak mau harus ganti kruk as. Contoh Honda BeAT injeksi, kruk as dengan setang piston harganya Rp 500 ribuan," tuturnya.
Makanya saat ganti setang seher pastikan bengkelnya punya keahlian.
Daripada nanti harus ganti kruk as keluar biaya lagi yang bikin dompet semakin tipis.