GridOto.com - Puncak arus balik menuju Jakarta diperkirakan terjadi pada Minggu (2/8/2020).
Guna mencegah penumpukan lalu lintas Jalan Tol, PT Jasa Marga (Persero) mengimbau agar pengguna jalan mampu mengatur perjalanan mereka.
"Kami mengimbau agar pengguna jalan dapat mengatur waktu perjalanan kembali ke Jakarta, salah satunya dengan menghindari waktu puncak arus balik pada hari Minggu agar terhindar dari kepadatan," ungkap Operation Management & Maintenance Group Head Jasa Marga, Pratomo Bimawan Putra dalam siaran pers, Jumat (31/7/2020).
Pria yang akrab disapa Bima ini menjelaskan, dari total kendaraan yang akan kembali ke Jakarta, mayoritas berasal dari arah Timur, atau berasal dari Jalan Tol Trans Jawa.
Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Volume Lalu Lintas Selama Libur Panjang Idul Adha, Jasa Marga Tingkatkan Layanan di Jalan Tol
“Hampir setengahnya, lalu lintas menuju Jakarta berasal dari arah Timur. Jika saat kembali ke Jakarta pengguna jalan terkonsentrasi hanya dalam satu hari, potensi terjadinya kepadatan Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Jakarta Cikampek II Elevated sangat tinggi, karena jalan tol tersebut merupakan akses utama untuk pengguna jalan dari arah Timur menuju wilayah Jabotabek,” paparnya.
Selain itu, ia juga mengimbau pengusaha angkutan barang atau logistik agar menunda kegiatan pengiriman, hingga periode empat hari libur panjang Hari Raya Idul Adha 1441 H usai.
“Pada H-1 Hari Raya Idul Adha kemarin, kami memantau banyaknya kendaraan besar yang mengalami gangguan di lajur sehingga mengakibatkan kepadatan yang cukup panjang. Selain itu kami juga imbau agar pengguna jalan dapat memastikan kendaraan dalam keadaan prima sebelum melakukan perjalanan,” ujar Bima.
Baca Juga: Libur Idul Adha Tak Ada Larangan Mudik, Kemenhub Siapkan Antisipasi Lonjakan Arus Lalu Lintas
Titik-titik kepadatan yang perlu diantisipasi oleh pengguna jalan yang menuju arah Jakarta di Jalan Tol Jakarta-Cikampek di antaranya adalah pertemuan lajur Jalan Tol Jakarta-Cikampek lI Elevated dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek bawah di Km 48. Selain itu, di titik-titik jelang rest area.
“Kami terus berkoordinasi dengan pihak Kepolisian untuk dapat memberlakukan rekayasa lalu lintas seperti contraflow dan penempatan petugas di lokasi rawan kepadatan. Kami mohon kerjasama pengguna jalan sekali lagi, untuk tidak kembali ke Jakarta dalam waktu yang bersamaan di hari Minggu,” tutup Bima.