GridOto.com - Operasi Patuh Jaya 2020 yang digelar Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya sudah berlangsung empat hari, terhitung sejak Kamis (23/7/2020) hingga Minggu (26/7/2020) kemarin.
Sambodo Purnomo Yogo, selaku Dirlantas Polda Metro Jaya mengungkapkan, sebanyak 6.611 pengendara mendapatkan penindakan berupa penilangan selama periode tersebut.
Angka penilangan cenderung stagnan dan tidak ada peningkatan penindakan setiap harinya.
"Dalam sehari, rata-rata petugas menilang kurang lebih 1.600-an pengendara," ujar Sambodo mengutip dari tribunnews.com, Senin (27/07/2020).
Baca Juga: SIM Mati atau Enggak Punya, Tidak Masuk Dalam Razia Operasi Patuh Jaya 2020?
Selain melakukan penilangan, pihaknya juga memberi teguran kepada 11.545 pengendara selama empat hari menggelar Operasi Patuh Jaya 2020.
Ia menerangkan, jika mayoritas pelanggar yang ditindak dalam gelaran operasi tahun ini adalah pengendara motor dengan pelanggaran melawan arus.
Selain melawan arus, pengendara yang melakukan pelanggaran lain seperti tidak memakai helm, berboncengan tiga, dan tidak membawa surat-surat juga ditindak oleh petugas.
"Untuk wilayah yang paling banyak dijumpai pelanggaran lalu lintasnya adalah di Jakarta Pusat dan Tangerang Selatan," pungkasnya.
Sekadar informasi, Operasi Patuh Jaya yang digelar Polda Metro Jaya akan berlangsung selama dua pekan hingga 5 Agustus 2020 mendatang.
Operasi ini dilakukan untuk mendisiplinkan pengguna jalan selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar Transisi (PSBB Transisi).
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 4 Hari Operasi Patuh Jaya 2020, Polisi Tilang 6.611 Pengendara