GridOto.com- Idul Adha 1441 biasanya akan dimanfaatkan sebagian warga untuk mudik.
Meski masih dalam kondisi pandemi Covid-19, Korlantas tidak akan melakukan penyekatan jalur mudik Idul Adha saat ini seperti saat Idul Fitri lalu.
Kabag OPS Korlantas Polri Kombes Rudi Antariksawan mengatakan pihaknya memantau jalur mudik antisipasi kepadatan lalu lintas saat libur Idul Adha, terutama di ruas tol.
"Semua kordinasi dengan stakeholder kita, dan jalur wisata kita amankan," kata Kombes Rudi, Jumat (24/7/2020).
Baca Juga: Kemarin Sudah Tiga Jalan di Bandung Ditutup, Malam Ini Tambah Dua Lagi, Jangan Kecele Sob!
Menurut Kabag OPS, jalur perbatasan seperti Jatim-Jateng di Ngawi diprediksi mengalami peningkatan jumlah kendaraan.
Baik di jalur arteri maupun ruas tol, mulai H-1 Idul Adha atau 30 Juli mendatang.
Kabag OPS mengungkapkan, pengamanan arus mudik Idul Adha akan dilakukan dengan Operasi Patuh yang telah dimulai pada 23 Juli lalu.
"Operasi Patuh ini berbeda dengan tahun sebelumnya karena masa COVID-19. Sehingga kita gunakan 20 persen untuk penindakan saja dan 80 kegiatan sosialisasi untuk disiplinkan masyarakat. Agar taat patuh protokol, pakai masker, jaga jarak dan mengajak masyarakat tertib di jalan," jelasnya.
Kombes Rudi meminta Polres Ngawi dan PJR Polda Jatim mengoptimalkan pengamanan di exit Tol Ngawi.
Mengingat, exit tol tersebut dilalui mereka yang pulang kampung Baik sekitar Ngawi maupun tujuan Bojonegoro dan sekitarnya.
"Di sini merupakan tol perbatasan Jateng dan Jatim. Di sini juga termasuk tol favorit dari masyarakat yang dari Jabar, Jateng, Jakarta yang menuju ke Cepu, Bojonegoro keluar Tol Ngawi. Operasi patuh mulai 23 Juli sampai 5 Agustus 2020 nanti, diharapkan masyarakat tetap disiplin berlalu lintas," pungkasnya.