GridOto.com - Sistem suspensi udara atau air suspension pada mobil kini banyak yang menggunakannya untuk harian.
Cara kerjanya sama seperti per atau pegas tapi memanfaatkan udara yang berada di dalam balon karet.
Naik turun mobil diatur oleh tekanan udara yang dimasukkan ke dalam balon karet tersebut.
Untuk mendapatkan udara untuk menekan balon karet maka digunakan kompresor udara.
Kompresor ini mengisap udara yang kemudian dimasukkan ke dalam tabung bertekanan.
Baca Juga: Masalah Seperti Ini Sering Ditemui di Sistem Air Suspension Mobil
Kinerja kompresor tersebut sangat dipengaruhi oleh kondisi aki mobil.
"Betul, peran aki mobil sangat berpengaruh terhadap kinerja air suspension," buka Arief pemilik BRF Custom Works spesialis air suspension.
"Bila kondisi aki mobil kurang bagus atau sistem pengisian aki mobil bermasalah pasti kompresor tidak bekerja dengan baik," tambah Arief yang worksopnya ada di AXC Summarecon Blok VG No. 32, Bekasi, Jawa Barat.
Arus listrik yang dibutuhkan kompresor akan terganggu sehingga udara yang diisap akan berkurang.
"Ada baiknya gunakan aki mobil yang sehat dan cek juga sistem pengisian agar tidak bermasalah terhadap air suspension," sebutnya.
Baca Juga: Ternyata Ini Perbedaan Komponen Air Suspension SUV dengan MPV
Untuk mengamankan kompresor, Arief memasangkan pengaman berupa sekring agar tidak terjadi korsleting arus pendek listrik.
"Hal ini untuk mengamankan kelistrikan mobil dan juga kompresor," tutup Arief.