GridOto.com - Mantan pebalap Moto2 asal Indonesia, Dimas Ekky Pratama mengaku punya keberanian lebih, jika balapan di track basah.
Sebagai informasi, kejuaraan dunia Moto2 sendiri merupakan sebuah seri atau kelas dari Grand Prix (GP) Sepeda Motor.
Kelas Moto2 mulai diperlombakan di musim 2010 dengan adanya perubahan regulasi untuk kelas 250cc.
Kelas ini merupakan kelas menengah dalam tangga kejuaraan MotoGP.
Baca Juga: Gratis Berhadiah! NgoVi Bareng Pembalap Federal Oil Gresini Moto2, Ada Dimas Ekky Pratama Juga, Ini Jadwal dan Cara Daftarnya
Dimas mengaku kalau tetap semangat untuk balapan, walaupun dalam kondisi hujan.
"Intinya kalau balapan saya itu ya mau hujan atau kering dan dimanapun harus tetap semangat. Karena semenjak kecil saya punya mimpi bisa jadi pebalap MotoGP," ujar Dimas saat NGOVI bersama Otomotif Group, Sabtu (18/7/2020).
Track yang basah dapat menjadi momok menakutkan bagi para pebalap, seperti crash atau selip.
"Jadi kalau ada kesempatan bisa balapan itu saya senang sekali, saya tidak akan pernah menyia-nyiakan kesempatan untuk bisa balapan walaupun itu dalam kondisi kering dan hujan sekalipun," imbuhnya dalam acara MotoGP Back To Race bersama Federal Oil itu.
Dimas pun mengatakan kalau dirinya malah suka jika balapan dengan kondisi hujan.
Baca Juga: Diam-diam Mantan Pembalap Moto2 Simpan Vespa Tua, Tampang Boleh Buluk Tapi Harganya Mirip Sport 250 cc
"Tidak semua set motor balap itu bisa untuk kondisi hujan, tapi kalau di Moto2 beda lah karena itu kan pebalap top-nya dari negara masing-masing," katanya.
"Cuma kalau saya pribadi ada keberanian sedikit lebih tinggi daripada pebalap lain kalau dalam kondisi hujan," tambahnya.
Intinya, lanjut Dimas, harus tetap semangat di setiap kondisi karena membawa bendera merah putih.
Nah, buat kalian para pebalap muda di Tanah Air harus tetap semangat ya dalam meraih cita-cita.