GridOto.com - Bunyi berisik yang berasal dari area head silinder sumbernya bisa dari bearing noken as yang oblak.
Bearing noken as rusak ini umumnya diakibatkan umur pemakaian yang sudah tinggi.
Atau kerusakan juga bisa disebabkan kebiasaan penggunanya yang sering telat ganti oli sehingga bikin part aus lebih cepat.
Bearing noken as yang oblak harus segera diganti untuk menghilangkan gejala bunyi berisik di head silinder.
Baca Juga: Cara Cegah Munculnya Berisik di Head Silinder Motor, Cukup Lakukan Ini
Tapi disarankan dalam mengganti bearing ini tetap pakai part standarnya.
"Jangan asal ganti bearing noken as racing, karena tidak sesuai peruntukan," ungkap Hisby Islami mekanik Mr Bee Speed di daerah Kramat Jati, Jakarta Timur.
Memang bearing noken as racing dijual bebas dengan harga yang lebih mahal dari part standarnya.
"Umumnya orang mengira part racing itu lebih bagus dan lebih awet dari standarnya, tapi tidak semuanya begitu," lanjutnya.
Baca Juga: Cara Menyambung Wireless Headset Helm Dengan Smartphone, Gampang!
"Seperti laher atau bearing noken as tipe racing ini justru secara usia pakai lebih pendek," tambah Hisby.
"Untuk penggunaan balap saja umumnya hanya kuat sampai 3-5 kali balap, setelahnya langsung ganti," terangnya lagi.
"Memang secara performa bearing noken as racing cocok untuk putaran tinggi karena loncer. Tapi mesin standar rpm-nya kan tidak sampai 12.000," tutupnya.
Baca Juga: Selain Rocker Arm, Suara Berisik di Head Silinder Bisa Muncul Dari Sini
Jadi lebih baik pakai bearing standar saja kalau mesin masih bawaan, agar umur pakai bearing tetap panjang dan tidak perlu sering lakukan penggantian.
Bisa bikin repot tuh kalau sering ganti bearing noken as, sebab harus sering buka pasang head silinder di motor Sob!