Perawatan Air Suspension Ribet? Simak Dulu Penjelasannya Sob

Ryan Fasha - Senin, 13 Juli 2020 | 15:00 WIB

Tabung udara bertekanan air suspension (Ryan Fasha - )

GridOto.com - Setiap komponen pada mobil sudah pasti membutuhkan perawatan agar kinerjanya tetap maksimal.

Begitu juga dengan bagian suspensi modifikasi dengan menggunakan jenis air suspension.

Sebagaimana diketahui, air suspension memanfaatkan udara bertekanan yang kemudian didistribusikan ke balon karet khusus sebagai peran per pada suspensi konvensional.

Secara perawatan, air suspension bisa dibilang tidak perlu perawatan khusus yang ribet.

Hal ini dijelaskan oleh Arief pemilik BRF Custom Works spesialis air suspension, dirinya menggungkapkan tidak ada perawatan khusus air suspension.

Balon air suspension terpasang di mobil

Baca Juga: Deteksi Sokbreker Belakang Mobil Mulai Lemah, Caranya Begini

"Yang hanya perlu diperhatikan adalah udara di dalam tabung dikuras atau dibuang secara berkala," buka Arief yang bermarkas di AXC Summarecon Blok VG No.32, Bekasi, Jawa Barat.

"Karena udara itu kan menggandung uap air, jadi uap air akan terkondensasi di dalam tabung bertekanan," tambahnya.

Udara bertekanan ini dihasilkan oleh motor kompresor yang bekerja dari aki mobil.

Buang udara secara berkala untuk mencegah air di dalam tabung terlalu banyak.

"Merek ER Pro Air Suspension yang biasa aku pasang di bengkel sudah dilengkapi dengan keran pembuangan di bawah tabungnya," jelas Arief.

Kompresor air suspension

Baca Juga: Muncul Rembes Oli dari Sokbreker Mobil, Bagian Ini Mulai Rusak

"Tinggal buka keran pembuangannya untuk membuang air yang terperangkap di dalam," sebutnya.

Untuk tabung tekanan udara air suspension, Arief menggunakan bahan aluminium sehingga tidak akan terjadi karat.

Hanya dengan perawatan tersebut maka umur air suspension bisa bertahan lama 5 sampai 10 tahun.

Jadi, perawatan air suspension enggak ribet kan sob.