GridOto.com - Pembalap tim Ferrari, Sebastian Vettel, terkejut dengan jebloknya performa mobil SF1000 pada kualifikasi F1 GP Austria 2020, Sabtu (4/7/2020).
Walau hanya akan start dari posisi ke-11, Sebastian Vettel tetap optimis melesat saat balapan F1 Austria.
Buruknya performa SF1000 memang sudah diperkirakan sejak tes pramusim F1 2020 di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Spanyol, pada Februari lalu.
Sebastian Vettel dan Charles Leclerc gagal mengimbangi performa Mercedes yang kemungkinan tetap mendominasi F1 2020.
Baca Juga: Protes Soal DAS Mercedes, Tim Red Bull Malah Dapat Pujian dari Bos FIA
Jeda panjang akibat pandemi Covid-19 ternyata tidak membuat teknisi Ferrari mampu memecahkan masalah tersebut.
Pada tiga sesi latihan F1 Austria 2020 di Sirkuit Red Bull Ring, Sebastian Vettel mengeluhkan mobilnya tidak punya laju kencang serta daya cengkeram dan downforce yang buruk.
Keluhan-keluhan itu lantas terbukti pada babak Kualifikasi F1 Austria 2020.
Sebastian Vettel hanya menempati urutan 11 pada sesi kualifikasi kedua sehingga tersingkir lebih dini.
Sebastian Vettel mengaku terkejut dengan hasil buruk saat kualifikasi F1 Austria.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi F1 Austria: Valtteri Bottas Raih Pole Position, Sementara Tim Ferrari Keteteran
"Saya tidak senang dengan mobil, terlalu banyak oversteer saat memasuki tikungan," kata Sebastian Vettel dilansir GridOto.com dari gpblog.
Kendati mobilnya tidak berhasil melaju kencang, pria berusia 33 tahun itu tetap optimis dapat membawa hasil yang bagus saat balapan.
Sebab, Scuderia Ferrari mampu menunjukkan kecepatan yang kompetitif saat simulasi lomba pada sesi latihan bebas kedua.
"Bakal menjadi balapan yang panjang. Saya pikir saat simulasi balapan kami selalu lebih baik. Menurut saya kami bisa merangsek ke depan dan mencetak poin yang cukup besar," tutup Vettel.