Pasar Mobil Bekas di Indonesia di Masa Depan, Ini Prediksinya

Dwi Wahyu R. - Kamis, 25 Juni 2020 | 12:07 WIB

Ilustrasi dealer Toyota Trust di pekanbaru, Riau (Dwi Wahyu R. - )

GridOto.com - Penjualan mobil baru di Indonesia makin melemah akibat pandemi virus corona alias COVID-19.

Berdasar data Gaikindo, pada Mei 2020 penjualan retail di periode tersebut hanya mencapai 17.083 unit, turun 82 persen dibanding Mei 2019, yaitu 93.881 unit.

Lalu bagaimana dengan kondisi pasar mobil bekas di Indonesia saat ini?

"Selama masa PSBB hingga PSBB transisi ini baik pasar mobil baru maupun bekas ikut terkena dampaknya berupa penurunan angka penjualannya," buka Hendrik Wiradjaja, Deputy Marketing Director PT Hyundai Mobil Indonesia (HMI) kepada GridOto.com (25/6).

PT HMI memiliki divisi mobil bekas Hyundai bernama AutoSafe yang sudah beroperasi sejak 2005.

Dok. Otomotif
Ilustrasi mobil bekas Hyundai di AutoSafe Used Car Center

Baca Juga: Beli Mobil Bekas Taksi, Cek dan Siapkan Dana Perbaikan 3 Bagian Ini

AutoSafe Used Car Center per Juni 2020 memiliki 4 cabang di Simprug (Jakarta Selatan), Kalimalang (Jakarta Timur), Cibubur (Bekasi), dan Bali.

Hal senada juga disampaikan pihak Toyota yang memiliki juga diler mobil bekas bernama Toyota Trust.

"Di kondisi yang cukup challenging seperti sekarang ini, secara umum kondisi pasar mobkas di periode April dan Mei mengalami penurunan sekitar 40-50% dibandingkan dengan pencapaian di Q1 dimana situasi yang disebabkan oleh COVID-19 belum meluas seperti sekarang ini," jelas Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) kepada Gridoto.com (23/6).