Diduga Ngantuk, Honda Mobilio Anggota Kodim Tabrak Truk Fuso di Tol Lampung Sampai Atap Terkelupas

Gayuh Satriyo Wibowo - Minggu, 21 Juni 2020 | 22:10 WIB

Kondisi Honda Mobilio yang menabrak trk Mitsubishi Fuso di Tol Lampung (Gayuh Satriyo Wibowo - )

GridOto.com - Terjadi kecelakaan yang melibatkan Honda Mobilio dengan truk Mitsubishi Fuso di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) KM 82, Jalur B, Desa Jatimulyo, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan, Sabtu (20/6/2020) sekitar pukul 06.30 WIB.

Akibat kejadian tersebut, atap MPV tujuh penumpang berwarna merah itu terkelupas hingga hampir terpisah dari bodi.

Atap bagian kiri sampai putus dari pilar A dan B hinga tinggal menempel di pilar C saja.

Melansir Tribunlampung.co.id, Honda Mobilio berpelat nomor BE 1187 DH dikendarai Heriadi, warga Rengat, Pekanbaru, Riau yang merupakan anggota Kodim 0302 Indragiri Hulu.

Baca Juga: Isuzu Elf Nyungsep ke Parit di Tol Solo-Ngawi, Diduga Sopir Ngantuk, Begini Tips Hindari Kantuk Saat Berkendara

Kanit Lakalantas Satlantas Polres Lampung Selatan, Iptu Ilham Efendi membeberkan kecelakaan bermula saat mobil Honda Mobilio tersebut melaju di Tol Lampung dari arah Terbanggi Besar menuju Bakauheni.

Setiba di Km 82, Heriadi belok ke jalur lambat di sisi kiri jalan.

Dok. Satlantas Polres Lampung Selatan
TKP tabrakan maut Honda mobilio keluarga Kodim 0302 Indragiri Hulu

Namun, ia tak menyangka di depannya ada truk Fuso.

Honda Mobilio yang dia kendarai langsung menabrak bagian belakang truk.

“Karena jarak yang terlalu dekat, sopir mobil Honda Mobilio tidak bisa menghindar. Kendaraan menabrak bagian belakang truk Fuso,” beber Iptu Ilham Efendi dikutip dari Tribunlampung.co.id.

MPV tujuh penumpang itu pun terpelanting ke kanan lalu menabrak median jalan.

Mobil sempat berputar-putar dan terhenti di jalur cepat.

Sementara truk tetap berjalan ke arah Bakauheni.

Dari kejadian tersebut Indah Sari (39) yang merupakan istri Heriadi dan bocah bernama Diego (14) meninggal dunia.

Baca Juga: Ambyar! Moge BMW S1000RR 2020 Gagal Ngebut di Jalan Tol, Mesin Hangus Sampai Oli Tumpah-tumpah

Sedangkan Heriadi dan Zikri (7) mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit.

Sementara itu, Kepala Cabang PT Hutama Karya (HK) ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, Hanung Hanindito mengatakan kecelakaan maut itu diduga disebabkan sopir Honda Mobilio mengantuk.

"Diduga pengemudi mengantuk dan sempat hilang kendali hingga menabrak kendaraan lain yang berada di depannya," katanya melalui press release.

Adapun truk tersebut langsung kabur setelah kejadian itu.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Kronologi Kecelakaan Maut Anggota Kodim dan Keluarganya Vs Truk Fuso di Tol Lampung, 2 Tewas"