GridOto.com - Di toko aki atau bengkel banyak botol berisi cairan aki yang dikemas dalam dua pilihan warna.
Ada botol berwarna merah dan biru dengan bertuliskan huruf yang berbeda.
Orang bilang itu air aki, padahal keduanya memiliki perbedaan.
Botol merah biasa disebut aki zuur, sedangkan yang biru air aki.
Lantas apa bedanya?
Baca Juga: Berat Jenis Air Aki Mobil Kurang, Ternyata Bisa Bikin Masalah Ini
Air di botol warna merah dipakai untuk pengisian pertama aki, karena air itu mengandung asam sulfat.
Asam sulfat atau H2SO4 mengandung elektrolit yang dapat menyimpan dan menghantar arus listrik.
Karena ada unsur elektrolit yang tinggi maka harus diisi saat pertama kali.
Hal ini karena unsur sulfur yang begitu kuat biasanya logam tertentu akan mudah berkarat.
Logam yang tahan dengan sifat sulfur ini adalah timbel atau timah hitam bahasa kimianya Pb.
Asam sulfat ini juga bisa menimbulkan gatal jika terkena kulit.
Lalu bagaimana dengan botol warna biru?
Botol dengan label warna biru berarti air yang sudah mengalami demineralisasi. sehingga menjadi air murni.
Ini fungsinya sebagai air penambah jika kondisi air di dalam boks aki sudah mulai berkurang atau mendekati garis batas bagian bawah.
Air ini tidak mengandung logam sama sekali.
Baca Juga: Motor Lama Terparkir, Aki Perlu Disetrum Ulang Sebelum Dipakai?
Sifatnya yang bebas dari mineral diperlukan untuk menambah volume air di aki.
Sebab tidak akan menambah berat jenis H2SO4 yang masih ada.
Sehingga kandungan mineralnya tetap hanya volume cairannya saja yang bertambah.
Artikel ini sudah tayang di otomotifnet.gridoto.com dengan judul: Beda Air Aki Warna Merah dan Biru