GridOto.com - Penjualan wholesales (pabrik ke dealer) kendaraan roda empat di Indonesia kembali anjlok di Mei 2020, turun sebesar 54,9 persen jika dibandingkan pencapaian di April 2020.
Hal ini tak lepas dari penutupan sejumlah pabrik, serta menumpuknya stok unit di dealer karena minimnya aktivitas penjualan selama pandemi Covid-19.
Mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), hampir semua segmen mengalami penurunan penjualan, termasuk Low Sport Utility Vehicle (LSUV) yang secara wholesales anjlok jika dibandingkan April 2020.
Baca Juga: Penjualan Motor Mei 2020 Terjun Bebas, Suzuki Menyusul Honda
Secara total, segmen LSUV yang diisi oleh Toyota Rush, Daihatsu Terios, DFSK Glory 560 dan Honda BR-V ini hanya terdistribusikan sebanyak 115 unit di Mei 2020.
Terjadi penurunan yang cukup drastis jika dibandingkan April 2020 yang mencatatkan angka wholesales sebanyak 476 unit.
Bahkan jika dibandingkan data Maret 2020 lalu penurunan terasa sangat jauh, yang mana selama periode tersebut sebanyak 7.698 unit kendaraan berhasil terdistribusikan.
Dari keempat model yang bermain di segmen ini, hanya Toyota Rush dan DFSK Glory 560 yang tercatat masih mengirimkan unitnya ke dealer.
Baca Juga: Rapor Penjualan LCGC Mei 2020: Toyota Calya Salip Honda Brio Satya, Total Turun 90 Persen
Sedangkan Daihatsu Terios dan Honda BR-V tidak tercatat melakukan aktivitas pengiriman unit ke dealer.
Mau tau data penjualan LSUV secara wholesales pada Mei 2020 kemarin? Berikut datanya!
Model | Jumlah |
Toyota Rush | 114 |
Daihatsu Terios | 0 |
Honda BR-V | 0 |
DFSK Glory 560 | 1 |
Total | 115 |