GridOto.com - Buat para pengguna Honda BeAT tipe injeksi waspadai gejala motor mendadak, mogok dan ogah starter.
Apalagi, kalau sampai muncul kode error di area spidometer.
Perhatikan kode error-nya, kalau muncul kode Error 52 berarti ada kerusakan yang harus segera ditangani.
"Kalau muncul kode Error 52 memang motor susah hidup biarpun kita coba pakai kick starter," ucap Rizky Hidayat owner bengkel rumahan di daerah Sunter, Jakarta Utara.
Baca Juga: Pasang Radiator Suzuki GSX-R150 di Yamaha Jupiter MX, Perlu Tambah Coolant?
"Seandainya bisa hidup pasti tidak lama akan muncul lagi gejalanya," tambah Rizky yang juga pakai Honda BeAT keluaran 2020 atau yang paling baru.
"Pernah menangani kasus ini, setelah dicek kondisi aki dan pengisiannya normal," tambahnya.
Lalu apa yang bikin kode Error 52 dan motor tidak bisa hidup ini muncul?
"Biasanya karena kabel sensor Crankcase Position (CKP) ini bermasalah akibat korsleting," papar pria 26 tahun ini.
Baca Juga: Pasang Radiator Suzuki GSX-R150 di Yamaha Jupiter MX, Ini Yang Diubah
"Sensor CKP-nya yang terletak di area magnet biasanya jarang bermasalah," lanjutnya.
Jadi tidak perlu buru-buru harus ganti sensor-nya bahkan sampai ganti spul dan magnet.
"Harus dicek dulu kabel mana yang bermasalah, apakah yang dekat magnet atau soket kabel yang menuju ECU, posisinya ada di dekat Throttle Body (TB)," terangnya lagi.
"Wajib cek pakai avometer juga jadi tahu di mana kabel yang putus sehingga sinyal dari CKP menuju ECU untuk menyalakan motor ini tidak sampai," tutupnya.
Baca Juga: Cara Darurat Menambal Karet Vakum Karburator Yang Bocor, Gampang