Polisi Tidur Jumbo di Madiun Bikin Warga Kesal, Dinas PU: Belum Selesai Kok Sudah Berkomentar

Gayuh Satriyo Wibowo - Selasa, 16 Juni 2020 | 21:43 WIB

Speed table di Jalan Pahlawan, Madiun yang mehebohkan warga karena ukurannya yang jumbo (Gayuh Satriyo Wibowo - )

GridOto.com - Polisi tidur di Jalan Pahlawan, Madiun menjadi sorotan warga karena memiliki ukuran cukup besar.

Lebar sekitar empat meter dengan tinggi 15 cm dan membentang.

Karena ukurannya yang ekstra, sejumlah pengendara motor pun terjatuh saat melewati polisi tidur ini.

Jadi pengendara yang hendak melintas mau tak mau harus lebih berhati-hati.

Baca Juga: Polisi Tidur Jumbo di Madiun Bikin Warga Kesal, Motor Banyak yang Terjungkal, Mobil Sedan Bisa Nyangkut

Melansir Kompas.com, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kota Madiun, Suwarno membenarkan adanya proses pembuatan polisi tidur di Jalan Pahlawan tepatnya di depan Balai Kota Madiun dan Plaza Mall Madiun.

Ia menjelaskan polisi tidur di depan Kantor Balai Kota Madiun itu tujuannya untuk memperlambat laju kendaraan yang melintas di Jalan Pahlawan.

Youtube Tio Filus Dimas S
polisi tidur jumbo di Madiun yang cocoknya disebut obstacle motocross

“Ruas Jalan Pahlawan nanti berubah menjadi fungsi jalan destinasi wisata sehingga kendaraan yang melewati jalan tersebut harus pelan,” kata Suwarno dikutip dari Kompas.com, Selasa (16/6).

Suwarno mengaku heran banyak warga yang mengeluhkan tingginya gundukan polisi tidur yang dibangun di Jalan Pahlawan.

Baca Juga: Ternyata Petugas Damkar 'Sebel' Sama Polisi Tidur. Apa Salahnya Sih?

Sebab, polisi tidur tersebut belum rampung proses pengerjakannya.

“Belum selesai kok sudah berkomentar,” kata Suwarno.

Ia menjelaskan, pembangunan polisi tidur tersebut baru rampung 75 persen.

Pembangunan polisi tidur itu diperkirakan akan selesai dalam pekan ini.

“Besok sudah pengaspalan,” jelas Suwarno.

Baca Juga: Ini Penyebab Karat di Kolong Mobil dengan Ground Clearance Rendah

Setelah diaspal, gundukan polisi tidur itu menjadi lebih landai sekitar delapan hingga sembilan sentimeter.

Dengan begitu, kendaraan akan lebih nyaman melewati gundukan polisi tidur itu.

Nantinya, polisi tidur itu tak hanya digunakan untuk memperlambat laju kendaraan, tetapi juga tempat penyeberangan orang.

“Nanti setelah diaspal, speed tables kami cat kuning putih untuk tempat penyeberangan orang,” ujar Suwarno.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Piye lur menurutmu ? Perlu gak seh jalan pahlawan onok polisi tidur sing lumayan gede iku ? . . . Video teko @afix_elephant . #madiunwisata #pemkotmadiun #madiun #madiunhitz #madiunhits #madiunkotapendekar #infomadiun #madeinmadiun #seputarmadiun

A post shared by MADIUN (@info.madiun) on

Baca Juga: Sering Kamu Lewati, Ini Lo Sejarah Penggunaan Istilah Polisi Tidur

Bagi Suwarno, ramainya pembahasan pembangunan polisi tidur di ruas Jalan Pahlawan di media sosial menguntungkan pemerintah.

Selain banyak orang yang tahu, pembahasan itu menjadi tempat sosialisasi gratis.

Ia menambahkan pembangunan polisi tidur di dua titik ruas Jalan Pahlawan sudah sesuai aturan Kementerian Perhubungan.

Harapannya, warga yang sudah memahami aturan agar pelan-pelan melajukan kendaraan bermotornya saat melewati ruas Jalan Pahlawan Kota Madiun.

Setelah pembangunan polisi tidur di depan Balai Kota rampung, Pemkot Madiun akan membangun polisi tidur baru di depan rumah jabatan Wali Kota Madiun.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Video Viral Pembuatan Polisi Tidur di Jalan Pahlawan Dikritik Netizen, Ini Penjelasan Pemkot Madiun"