GridOto.com - Bagian komponen kaki-kaki yang mengalami kerusakan memang membuat jengkel.
Sama halnya seperti bearing roda yang rusak atau mengalami keausan.
Posisi bearing roda yang berada di dalam terkadang menyulitkan saat dilakukan pemeriksaan bila harus melihat komponen tersebut.
Dan kerusakan bearing roda tidak bisa dihindari dan biasanya terjadi pada mobil yang sudah berumur.
Namun, bukan berarti tidak bisa dilakukan sendiri untuk mengecek bearing roda.
Baca Juga: Telapak Ban Mobil Habis Tidak Rata? Setelan Ini Mungkin Tidak Pas
"Bearing roda rusak dibutuhkan kepekaan dan sedikit usaha untuk mengetahuinya," buka Samsudin, National Technical Advisor Astra Peugeot.
"Kepekaan yang dibutuhkan saat mendengarkan suara dengung yang terjadi pada roda," tambahnya.
Bila ada bunyi dengung yang terus menerus itu bisa menjadi pertanda bearing roda rusak.
Bunyi ini dihasilkan karena komponen bearing sudah tidak presisi dan oblak sehingga saat berputar menimbulkan bunyi dengung.
Selain itu juga, bearing roda rusak bisa dirasakan menggunakan tangan.
Baca Juga: Sokbreker Belakang Mobil Mulai Rusak, Bisa Dirasakan dari Hal Ini
"Cukup dengan menggoyang-goyangkan roda dengan cara memegang bagian atas dan bawah roda," sebutnya.
Kalau dirasa ada gejala oblak maka kemungkinan bearing roda sudah rusak.
Semakin parah oblaknya maka semakin parah bearing roda tersebut.
Tapi jangan lupa, mobil didongkrak terlebih dahulu untuk melakukan metode menggoyangkan roda.