Kampas Rem Racing Dipakai Motor Harian, Awas Rem Jadi Tidak Pakem

Mohammad Nurul Hidayah - Selasa, 9 Juni 2020 | 16:40 WIB

Ilustrasi kampas rem untuk motor (Mohammad Nurul Hidayah - )

Gridoto.com - Awas, jangan sembarangan pakai kampas rem racing di motor harian.

Pasalnya, pakai kampas rem racing di motor harian bisa bikin rem jadi tidak pakem.

Padahal, kebanyakan bikers mengganti kampas rem bawaan motor pakai yang racing justru dengan harapan rem jadi tambah pakem.

Kenyataannya enggak begitu Sob!

Baca Juga: Enggak Mau Repot Bawa Helm Saat Naik Kereta atau Bus? Ini Solusinya

Seperti yang diterangkan Brembo, salah satu produsen sistem pengereman ternama dalam website resminya.

Di situ dijelaskan kalau penggunaan kampas rem racing untuk motor harian bisa membuat pengereman jadi kurang pakem.

Otomatis jarak pengereman motor juga menjadi lebih panjang dari biasanya.

"Sebab, kampas rem racing itu dibuat untuk bekerja di suhu tinggi. Kampas rem racing buatan Brembo baru bekerja optimal di suhu 349 derajat celcius hingga 449 derajat celcius," begitu isi kutipan di website resmi Brembo.

Baca Juga: Makin Digemari Ini Cara dan Biaya Pasang Headlamp Proyektor di Yamaha Aerox

Sedangkan untuk motor harian, kampas remnya dibuat sudah bekerja optimal di suhu sedang hingga rendah, yakni di rentang 299 derajat celcius.

Perbedaan suhu kerja optimal dari kedua jenis kampas rem ini berpengaruh ke performa.

Jadi, jika kalian pakai kampas rem racing di motor harian, rem akan menjadi kurang menggigit karena suhu kerja optimalnya tidak tercapai.

Begitupun sebaliknya, jika pakai kampas rem harian untuk keperluan balap, rem juga tidak bisa bekerja optimal karena suhu kerjanya melampaui batas suhu kerja dari kampas rem harian.

Makanya, pilih kampas rem sesuai dengan peruntukan sangat penting untuk menjaga kinerja sistem rem tetap optimal.