GridOto.com - Bajaj dan Triumph sejatinya sudah mengumumkan untuk menjalin kerjasama sejak 2017, namun baru awal 2020 ini keduanya secara formal menandatangani perjanjian tersebut.
Melansir Carandbike.com, kedua pabrikan tersebut diketahui sedang menggarap motor yang digadang-gadang dapat memanaskan segmen menengah ke atas.
Jika sesuai rencana, maka model pertama hasil kolaborasi dari keduanya ini akan diluncurkan pada 2022 mendatang.
Baca Juga: Pengen Rombak Bajaj Pulsar Ala Triumph Bobber? Segini Biayanya
Shoeb Farooq, Business Head Triumph Motorcycles India mengatakan, pandemi Covid-19 tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pengembangan motor dengan aliansinya tersebut.
"Telat beberapa bulan seharusnya tidak mengubah timeline kami, tetap pada 2022," ungkap Farooq mengutip dari Carandbike.com.
Menurutnya, seluruh pihak telah memberikan respon positif atas kemajuan yang telah dibuat dari sisi pengembangan produk.
"Maka dari itu mereka sangat tertarik dengan pengembangan produk ini, yang menurut saya itu hal yang positif," tambahnya.
Baca Juga: Triumph Bonneville Tampil Klasik, Motor Steve McQueen Jadi Inspirasi
Farooq menambahkan, dengan menyasar segmen 200 cc sampai 700 cc membuat cakupan pasar yang bakal dipilih terbilang luas.
"Kami sangat bersemangat dan kami benar-benar menantikan seluruh kemitraan ini segera terbentuk. Kami melihat peluang besar yang akan diciptakan," tandasnya.
Sebagai informasi, kedua pabrikan ini sangat tertutup untuk memberikan informasi secara rinci terkait model yang sedang dikembangkan.
Namun berdasarkan spekulasi yang beredar, desain dan spesifikasi yang akan disematkan bakal disesuaikan dengan standar Triumph.
Baca Juga: Plus Minus Memilih Bajaj Pulsar Jadi Bahan Untuk Motor Custom
Bisa saja mereka mengambil desain atau mesin dari Triumph Tiger, Daytona 250, ataupun Bonneville.
Terlebih lagi seluruh model dari Triumph tersebut bisa dikembangkan lagi untuk menyasar konsumen yang lebih luas.
Terutama di negara-negera berkembang seperti di India, Asia Tenggara, dan Amerika Latin.
"Dari sudut pandang industri, motor ini akan menjadi pertimbangan bagi konsumen yang berpatok pada harga maupun desain yang atraktif," kata Shoeb.
Selain itu, bukan tidak mungkin kedua raksasa dari Inggris dan India ini bakal saling berbagi teknologi maupun desain untuk ke depannya.