GridOto.com – Tim Suzuki Ecstar yang kita kenal sekarang ini, 13 tahun lalu meraih kemenangan pertamanya di era motor MotoGP 4-tak dalam balapan yang menegangkan.
Mulai tahun 2002, FIM Road Racing World Championship atau dulu disebut GP Motor, untuk kelas utama namanya GP 500 berganti nama jadi MotoGP.
Diikuti dengan memperkenalkan peraturan dan regulasi baru, di mana mesin 900 cc 4-tak bersaing dengan motor 500 cc 2-tak seperti pada musim-musim sebelumnya.
Nah, Suzuki meraih kemenagan pertamanya di era MotoGP mesin 4-tak pada 13 tahun lalu lewat pertarungan yang luar biasa.
Baca Juga: Tim Suzuki Ecstar Targetkan Tembus Lima Besar di MotoGP 2020
Tepatnya pada 20 Mei 2007 di sirkuit Le Mans, Prancis.
Di musim MotoGP 2007, tim Suzuki dibalut sponsor Rizla, merek kertas rokok (di Indonesia disebut kertas papir) yang ternama di Eropa.
Pembalap, John Hopkins asal Amerika dan Chris Vermeulen dari Australia.
Balapan selama 32 lap berlangsung dalam kondisi hujan deras, Chris Vermeulen yang finish terdepan mempersembahkan kemenangan pertama buat Suzuki di era mesin 4-tak.
Begini ceritanya, seperti dirangkum GridOto.com dari motorsport.com saat itu.
Chris Vermeulen yang start dari urutan 12, menjalani balapan yang hampir sempurna dengan motor Suzuki GSV-R.
"Saya sungguh bahagia pada diri saya sendiri, kru saya dan semua orang yang terlibat dalam tim,” ujar Chris Vermeulen yang saat itu berusia 24 tahun.
Baca Juga: Manajer Tim Suzuki, Davide Brivio Setuju Tidak Ada Wild Card, Enggak Ada Gunanya
“Kondisinya sangat buruk untuk start dan sulit untuk mengetahui seberapa sulit untuk berpacu," lanjutnya.
Chris Vermeulen finish di depan pembalap Honda Gresini, Marco Melandi dan Casey Stoner dari tim Ducati Marlboro.
Jalannya lomba jelas menegangka. Karena dalam kondisi trek yang sulit, banyak pembalap yang kecelakaan.
On This Day: May 20th 2007 ????
— Team Suzuki Ecstar (@suzukimotogp) May 20, 2020
Aussie nice guy Chris Vermeulen took victory at Le Mans circuit in an amazing wet race which saw him come from 12th on the grid! It was also our first victory in the four stroke era! ????. What a day! @MotoGP #SUZUKing @chrisvermeulen7 #MotoGPHistory pic.twitter.com/wPK06ACBeu
"Beberapa pembalap melewati saya dan kemudian satu putaran atau lebih, kemudian mereka jatuh!” ujarnya.
“Hujan mulai turun cukup deras dan saya memutuskan untuk masuk (pit) dan mengganti motor saya,” sebutnya.
Baca Juga: Kontrak Diperpanjang, Ini Janji Joan Mir untuk Tim Suzuki Ecstar
Setelah ganti motor dan ban tentunya, ia merasa motor yang dikendarai sangat enak di tengah hujan.
“Tetapi karena semakin deras, jadi sulit untuk menahan motor di gigi paling tinggi di trek lurus, ada begitu banyak air sehingga terjadi spin di (roda) belakang!" Jelas Chris Vermeulen.
Kemenangan ini juga satu-satu prestasi tertinggi Chris Vermeulen di ajang MotoGP yang diikutinya pada tahun 2005 sampai 2009.