GridOto.com - Pembalap Tim Mercedes F1, Lewis Hamilton, mengaku dengan tertundanya sederet balapan akibat pandemi Covid-19 membuatnya jadi lebih sehat dan bugar.
Ia menghabiskan waktu luang selama masa isolasi mandiri dengan belajar bahasa Prancis, bermain video game Gran Turismo dan sesekali bermain Call of Duty dengan rivalnya di F1, Charles Leclerc dan Pierre Gasly.
Tidak hanya itu, pembalap berusia 35 tahun ini juga tidak melupakan latihan fisik sebagai persiapan untuk menghadapi musim F1 2020 apabila kembali dilaksanakan.
Baca Juga: Bos McLaren Zak Brown Memperkirakan Sebastian Vettel Pensiun dari Balap F1
"Aku tidak menambah berat badan, tetapi masa isolasi membuatku lebih fokus pada kelemahanku," ujar Hamilton seperti yang GridOto.com kutip dari Formula1.com.
"Jadi aku melakukan latihan latihan betis dan glute yang membosankan, tapi itu semua sangat penting," imbuhnya.
Hamilton pun mengungkapkan kekecewaannya karena belum juga bisa melanjutkan seri balap musim ini akibat pandemi Covid-19 dan lockdown di beberapa negara.
Meski begitu, ia tidak ingin menyia-nyiakan libur panjangnya dan fokus untuk mengembangkan bakat di bidang lain.
Baca Juga: Lewis Hamilton Tak Suka Balapan F1 Digelar Tanpa Penonton
"Ada saat mungkin dalam lima tahun terakhir aku berpikir untuk beristirahat selama setahun dari olahraga ini. Tetapi kini, kami para pembalap justru dihadapkan pada masa libur yang panjang dan aku menikmatinya," tutur pembalap Mercedes dengan nomor 44 ini.
"Aku merasa lebih sehat dan bugar dibanding sebelumnya," ucapnya.
Pembalap Inggris itu kini mengaku sudah merindukan berada di balik kemudi Mercedes W11 barunya yang tidak ia kendarai sejak Februari lalu.
"Di satu sisi ini menjadi berkah karena memberi waktu untuk melakukan hal lain. Tapi kini aku lebih bersemangat di masa depan," pungkasnya.