GridOto.com - Penjualan mobil secara nasional pada April 2020 kemarin terpantau mencatatkan rapor merah, atau mengalami penurunan yang cukup besar jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
Berdasarkan data yang dibagikan oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), selama periode tersebut penjualan mobil nasional hanya mencapai 24.276 unit secara retail (dealer ke konsumen).
Terjadi penurunan sebesar 59,8 persen jika dibandingkan dengan Maret 2020, yang mana berhasil mengumpulkan angka penjualan retail sebanyak 60.447 unit.
Jika biasanya angka penjualan secara wholesales (pabrik ke dealer) lebih tinggi daripada retail, namun selama periode tersebut justru kebalikannya.
Yup, pasar wholesales selama April 2020 hanya 7.871 unit, atau turun 89,7 persen dari Maret 2020 yang berhasil mengumpulkan angka sebesar 76.800 unit.
"Volumenya memang turun," papar Kukuh Kumara, selaku Sekertaris Jenderal GAIKINDO saat dihubungi GridOto.com melalui sambungan telepon, Senin (18/5/2020).
Kukuh menjelaskan, pihaknya tidak menampik penurunan ini merupakan dampak dari pandemi Covid-19 yang melanda Tanah Air.
Sehingga masyarakat cenderung menahan diri untuk membelanjakan uangnya di sektor otomotif, khususnya pada kendaraan roda empat.
"Pertama itu kan orang enggak bisa keluar, kemudian mobil itu kan kebutuhan yang tersier bukan kebutuhan primer," tutur Kukuh lagi.
"Orang enggak beli mobil sekarang juga enggak masalah, masih ada bulan selanjutnya," tandasnya.