GridOto.com - Pandemi virus Corona (Covid-19) yang terjadi di Indonesia berdampak pada berbagai sektor perekonomian, termasuk bisnis jual beli mobil bekas (mobkas).
Dalam kondisi sekarang ini, tak sedikit showroom mobkas mengalami penurunan penjualan.
Salah satunya adalah Auto Value yang merupakan layanan jual beli kendaraan bekas resmi dari Suzuki Indonesia.
Dilansir dari Tribunnews.com, pada periode April 2020, penjualan mobkas Auto Value turun hingga 80 persen.
Baca Juga: Penjualan Anjlok Karena Corona, Pedagang Mobkas Kemungkinan Tak Bisa 'Panen' di Bulan Ramadan
Dibandingkan bulan sebelumnya, Maret 2020 yang berhasil meningkatkan penjualan hingga 70 persen.
Saat ini, Auto Value tak memiliki formula khusus untuk menggenjot penjualan.
"Kami melihat ada pergeseran dan prioritas daya beli masyarakat. Jadi tidak ada formula yang cukup kuat untuk mempertahankan penjualan mobil bekas pada kondisi seperti ini," tutur Business Development Head PT Suzuki Indomobil Sales, Hendro Kaligis, Senin (11/5/2020) dikutip dari Tribunnews.com.
Namun untuk mengatasi penurunan penjualan, Auto Value memiliki beberapa cara, yakni membuat program khusus untuk tenaga medis dan menerapkan protokol kesehatan di seluruh tempat penjualan mobkas Auto Value dan mitranya.
"Beberapa mitra Auto Value memberikan semacam program untuk tenaga medis di Jakarta, Surabaya dan Semarang," ungkapnya.
"Semua mitra kami menjalankan protokoler kesehatan tinggi seperti menggunakan masker, hand sanitizer, wajib mencuci tangan dan penyemprotan disinfektan," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Penjualan Mobkas Turun Akibat Covid-19, Auto Value Siasati dengan Cara Ini,