Pakai Fitur Ini, Mobil Matik Bisa Libas Tanjakan Terjal dengan Aman

Radityo Herdianto - Jumat, 8 Mei 2020 | 08:00 WIB

Ilustrasi. Toyota Fortuner Transmisi Otomatis Melewati Tanjakan Terjal (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Kontur jalan tanjakan terjal menjadi momok menakutkan bagi siapapun pemilik mobil yang belum terbiasa melewatinya.

Terutama mobil matik yang kerap kali dianggap memiliki isu mudah kehilangan tenaga saat menanjak dan rawan mundur di tanjakan.

Tidak perlu khawatir bagi pengguna mobil matik, fitur satu ini bisa membantu Anda melewati tanjakan terjal dengan aman.

"Beberapa jenis transmisi matik sudah dilengkapi dengan low gear seperti D1 atau L yang bisa dipakai saat lewat tanjakan terjal," terang Hermas Efendi Prabowo, Pemilik Bengkel Spesialis Worner Matic saat dihubungi GridOto.com.

Lanjut Hermas, transmisi matik dirancang untuk menghasilkan tekanan oli yang lebih besar atau pressure booster dalam posisi low gear.

Mitsubishi Xpander saat berhenti di tanjakan dengan Hill Start Assist

Baca Juga: Bisa Fatal, Dampak Pakai Oli Gardan Toyota Avanza yang Lebih Encer

"Pressure booster yang diatur dari modul transmisi melalui komponen valve body akan menekan clutch di dalam girboks lebih kuat pada posisi gigi rendah," jelas Hermas.

Tekanan yang lebih kuat ini akan meminimalisir gejala slip pada clutch akibat menahan beban berlebih karena gaya dorong ke belakang saat posisi mobil menanjak.

Di saat yang bersamaan, modul transmisi akan menahan perpindahan gigi untuk mencegah saat putaran mesin mencapai torsi optimal girboks tidak berpindah ke gigi yang lebih tinggi.

"Dengan rasio gigi tetap rendah, mobil tetap mendapatkan torsi yang cukup untuk mendorong mobil melibas tanjakan terjal," tutur Hermas.

Jika mobil matik Anda dilengkapi dengan mode manual (tiptronic), tinggal masukan tuas ke mode manual dan gunakan gigi paling rendah saat melibas tanjakan terjal.