GridOto.com - Semua bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan Antas Kota Antar Provinsi (AKAP) dikosongkan oleh pengelola Terminal Purabaya, Selasa (28/04/2020) dini hari.
Langkah tersebut dilakukan terkait adanya larangan operasional bus sementara selama diterapkannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Gresik.
Kasub Unit Terminal Purabaya, Imam Hidayat menuturkan, semua operasional bus dihentikan bersamaan dengan berlakunya PSBB mulai pukul 00.00 dini hari.
"1.600 unit total bus Akap dan AKDP yang ada di Terminal Purabaya. Dini hari nanti harus kosong," tutur Imam, Senin (27/04/2020), dilansir dari Tribunmadura.com.
Baca Juga: Kesal Bus Tak Boleh Masuk Terminal Mengwi, PO Bus: Kami Bawa Kuli Pulang Kampung, Bukan Mudik
Sosialiasi kepada seluruh pemilik perusahaan angkutan bus sedang dilakukan.
Selain itu, pengelola Terminal Purabaya akan memberikan imbauan melalui pengeras suara.
Imam menyebutkan, pihaknya juga akan memasang imbauan persis di pintu masuk Terminal Purabaya.
"Pintu masuk bus luar kota itu akan ditutup. Namun untuk bus dalam kota tetap kami buka," kata Imam.
Bagi warga yang bergantung pada bus kota tak perlu khawatir karena masih beroperasi secara normal.
"Untuk jalur bus kota masih beroperasi normal, namun harus sesuai protokoler kesehatan," ujar Imam.
Artikel ini telah tayang di Tribunmadura.com dengan judul Dilarang Beroperasi saat Penerapan PSBB Surabaya, Semua Bus di Terminal Purabaya Dikosongkan