GridOto.com - Balap liar di Jalan Bypass Juanda, Kabupaten Sidoarjo dikepung oleh petugas gabungan TNI dan polisi, Minggu (26/04/2020) dini hari.
Petugas gabungan berhasil menangkap puluhan pemuda yang ikut dalam balap liar jelang sahur tersebut.
Tak hanya itu, puluhan sepeda motor juga ikut disita dan diangkut menuju Polsek Sedati.
"Semua langsung diperiksa satu per satu. Di data dan diperiksa kelengkapan kendaraannya," ungkap Kapolsek Sedati, AKP Anak Agung GPW, dilansir dari Tribunmadura.com.
Dari pendataan tersebut diketahui 13 sepeda motor disita karena surat-surat yang tidak lengkap.
"Petugas juga mengamankan 19 orang pemudia di area balam liar tersebut. Semua dibawa ke Mapolsek untuk menjalani pemeriksaan," ujar AKP Anak Agung.
Diketahui 19 pemuda yang tertangkap mayoritas merupakan warga Kota Surabaya.
Mereka mengaku datang ke kawasan Jalan Juanda untuk menggelar balap liar.
Setelah menjalani serangkaian pemeriksaan, para pemuda tersebut diperbolehkan pulang, namun sepeda motornya ditahan di polsek.
Selanjutnya, mereka harus datang kembali bersama orang tuanya untuk mengambil sepeda motor yang disita petugas.
"Selain datang bersama orang tuanya, semua harus membawa kelengkapan sepeda motornya. Surat-surat dan kelengkapan kendaraan harus sesuao spesifikasi," kata AKP Anak Agung.
Baca Juga: Street Manners: Nekat Balapan Liar, Siap-siap Dikenakan Denda Maksimal
Tak hanya itu, para pemuda yang tertangkap juga diwajibkan membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuataannya dan disaksikan oleh orang tuanya.
Para orang tua pemuda tersebut diminta untuk mengawasi anaknya supaya tidak lagi melakukan kegiatan yang membahayakan diri sendiri dan meresahkan masyarakat.
Artikel ini telah tayang di Tribunmadura.com dengan judul Arena Balap Liar Jelang Sahur di Sidoarjo Dikepung Polisi, Mayoritas Pelakunya Berasal dari Surabaya