GridOto.com - Mendapat sebutan motor 'Pak Camat', membuat Honda Win kurang begitu diminati oleh kalangan remaja atau anak muda di zamannya.
Pasalnya Honda Win yang menggendong mesin 100 cc ini dinilai kurang sporty, mengingat bentuknya cungkring dan identik sebagai motor Bapak-bapak.
Namun kini, Honda Win banyak dilirik berbagai kalangan untuk kembali direstorasi atau dibikin segar tampilannya.
Deni Firmansyah, owner bengkel restorasi Garasi Gue 31 di Jakarta Timur, mengatakan Honda Win kembali diminati karena mesinnya bandel, irit dan untuk bahan modif.
Baca Juga: Begini Cara Mengubah Kelistrikan Honda Win Jadi 12 Volt, Lampu Terang!
"Mesin Win ini irit dan enggak rewel, selain itu Win banyak diminati sekarang untuk direstorasi, ditambah aksesoris pemanis dan sedikit ubahan biar tambah sangar tampilannya," kata Deni kepada GridOto.com, Kamis (23/4/2020).
Deni mengungkapkan, tren pengguna Honda Win beberapa tahun ini masih sama yaitu dibuat semi trail.
"Selain restorasi full ori, banyak juga yang main modif warna catnya dan pakai striping custom, pakai ban trail dan spakbor putih seperti motor trail. Harga spakbornya itu barunya sekarang bisa Rp 100 ribuan," tuturnya.
Untuk restorasi Honda Win di bengkelnya, Deni menyebut biayanya bisa bervariasi.
Baca Juga: Harga Spare Part Honda Win Melambung Tinggi, Spion Tembus Rp 1 Juta!