GridOto.com - Volume kendaraan yang melintas di Jalan Tol Solo-Ngawi mengalami penurunan yang cukup signifikan selama terjadinya pandemi Covid-19.
Sekarang, jumlah kendaraan yang melintasi di Tol Solo-Ngawi tak sampai separuh dari hari biasanya.
Dilansir dari Kompas.com, Direktur Utama (Dirut) PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN), Ari Wibowo mengatakan penurunan ini terjadi sejak Maret 2020.
"Maret mulai penurunan ada penurunan kendaraan sekitar 60 persen karena ada Covid-19," kata Ari, dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Imbas Covid-19, Penjualan Mobil Baru di Jawa Tengah Sepi Pembeli, Permintaan Turun 50 Persen
Ia mengatakan, lalu lintas di Tol Solo-Ngawi pada bulan Januari sekitar 16 ribu kendaraan per hari karena dampak libur Natal dan tahun baru.
Lalu pada Februari mulai kembali normal di angka 15 ribu kendaraan.
Sedangkan lalu lintas harian rata-rata (LHR) ruas tol Solo-Ngawi pada Maret 2020 tercatat hanya sekitar enam ribu kendaraan yang melintas.
Ari juga memprediksi jumlah kendaraan yang melintas pada saat arus mudik Lebaran 2020 akan mengalami penurunan seiring adanya keputusan pemerintah tentang larangan mudik.
"LHR di wilayah kami sekitar enam ribu kendaraan sebelum adanya penyekatan, dari penyekatan sejak 24 April, kami akan evalausi tanggal 30 April seperti apa, kemungkinan akan lebih rendah dari enam ribu," ujar dia.
Sementara, dalam menghadapi arus mudik Lebaran 2020 semua petugas tol tetap disiagakan.
Pihaknya tidak akan mengurangi jumlah petugas meski di tengah pandemi wabah corona.
"Kami tetap bersiap untuk menyambut arus mudik Lebaran 2020, tidak mengurangi petugas tol, tidak mengurangi gerbang tol dan kami tetap buka seperti biasa, kami juga sediakan rest area," kata Ari.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kendaraan Melintas di Jalan Tol Solo-Ngawi Turun 60 Persen"