Yamaha Mulai Gerah dengan Sikap Valentino Rossi, Kursi Tim Petronas Terancam Batal

Rezki Alif Pambudi - Jumat, 24 April 2020 | 20:30 WIB

Valentino Rossi (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Yamaha tampak mulai lelah menunggu keputusan pensiun atau lanjutnya Valentino Rossi di MotoGP.

Sebelumnya, Valentino Rossi ingin melihat beberapa balapan awal musim 2020 sebelum mengambil sikap.

Kini, dengan ketidakpastian kompetisi, Rossi juga tak bisa memberikan keputusan.

Padahal, banyak PR yang harus dipersiapkan ketika keputusan Rossi diambil.

Baca Juga: Merasa Start Lebih Baik, Maverick Vinales: Holeshot Device di Yamaha M1 Sangat Penting

Tim Petronas-pun tampaknya juga cukup bingung karena tidak ada pembicaraan sama sekali dengan Rossi.

Bahkan sempat mengungkapkan kegelisahan soal ketidakpastian ini.

Padahal kemungkinan besar Rossi akan membawa banyak orang-orangnya sendiri jika tetap balapan, hal itu akan mengubah banyak struktur tim.

Managing director Yamaha MotoGP, Lin Jarvis, akhirnya memberikan respons.

"Kami harus mendiskusikan secara detail dengan SRT dan sponsornya, sebab ini berhubungan soal komposisi kru teknis," ungkap Jarvis dilansir GridOto.com dari Speedweek.com.

Baca Juga: Sudah Terlanjur Ramai, Ferrari Ralat Pernyataan Soal Keluar dari F1

Jarvis meminta Rossi segera memantapkan pilihannya.

Jika tidak, mungkin saja tempat yang disediakan Yamaha di tim Petronas tak berlaku lagi.

"Jika Valentino ingin tetap memberi jawaban 5-6 balapan, maka itu akan terlalu terlambat karena bisa saja baru terjadi di Oktober atau November," tegas Jarvis.

"Jika demikian, kami tak bisa membuat rencana apapun soal susunan pembalap kami di MotoGP. Jadi Valentino harus menentukannya sebelum balapan pertama," jelasnya.