GridOto.com - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Bandung resmi diberlakukan hari ini, Rabu (22/04/2020).
Sayangnya, pada hari pertama ini terjadi banyak pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara motor dan mobil
"Pelanggaran paling banyak dilakukan pengendara motor yang masih berboncengan dan tidak menggunakan sarung tangan," ujar Wali Kota Bandung, Oded M Danial, dikutip dari Tribunjabar.id, Rabu (22/04/2020).
Tak hanya itu, pelanggaran juga dilakukan oleh pengemudi mobil yang posisi duduknya tidak mengikuti ajuran physical distancing.
Baca Juga: Keren! Langit Biru Terlihat Semenjak PSBB, Polusi Udara Hilang Seketika
"Melihat lapangan, ternyata kendaraan dari luar yang masuk ke Kota Bandung masih ada yang berboncengan sepeda motor. Kendaraan roda empat juga masih ada yang berdua di depan dengan sopir," kata Oded.
Oded mengatakan, pada hari pertama penerapan PSBB ini masih banyak masyarakat yang melanggar aturan.
Menurutnya, pelanggaran tersebut terjadi karena masih banyak masyarakat yang belum teredukasi mengenai aturan PSBB.
"Mudah-mudahan dalam satu dua hari ini terus sosisalisasikan di lapangan, sehingga ke depan bisa dilaksanakan dengan baik dan akhirnya bisa berhasil PSBB," tutur Oded.
Baca Juga: PSBB Bandung Barat Akan Dimulai Besok, Tiga dari 17 Titik Bakal Jadi Check Point Besar
Oded menambahkan, pada hari pertama ini para pelanggar hanya akan diberikan teguran dan imbauan oleh petugas di posko pemeriksaan.
"Saya ingatkan terus kepada mereka. Saya juga minta petugas Satgas untuk persuasif dan baik kepada warga," ucap Oded.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Hari Pertama PSBB di Kota Bandung, Masih Banyak Naik Motor Boncengan, Naik Mobil di Samping Sopir