GridOto.com - Kerusakan pada mesin mobil ternyata bisa juga dilihat dari sistem pendingin.
Salah satu indikasi adanya komponen yang rusak adalah melihat kondisi air radiator atau cairan pendingin.
Dalam keadaan normal, air radiator harus berwarna cerah dan enggak boleh tercampur oli mesin.
Banyak terjadi kerusakan pada mesin sehingga oli mesin tercampur air radiator.
Air radiator yang tercampur dengan oli mesin akan membuat pendinginan mesin juga menjadi tidak maksimal.
Baca Juga: Terlihat Sepele, Ternyata Hal Ini Bisa Mencegah Radiator Mobil Bocor
"Oli mesin yang tercampur dengan air radiator atau istilahnya 'nyebrang' bisa disebabkan oleh beberapa hal," buka Didi Ahadi, Technical Service PT Toyota-Astra Motor (TAM).
"Penyebabnya bisa diakibatkan paking silinder head yang sudah rusak ataupun kepala silinder yang melengkung," tambahnya.
Sebagaimana kita ketahui, blok silinder dengan kepala silinder terdapat paking yang bertugas menyekat antara ruang bakar, jalur oli mesin, dan water jacket.
Bila terjadi kerusakan pada paking, maka oli dan air radiator akan rembes dan menyatu.
Pun demikian dengan kepala silinder yang melengkung.
Baca Juga: Radiator Mobil Mulai Bocor, Bisa Jadi Ini 2 Penyebab Utamanya
Kepala silinder yang tidak rata juga menyebabkan oli bisa masuk ke sistem pendingin.
Bila didiamkan akan berakibat lebih parah seperti air radiator yang bisa saja masuk ke ruang bakar.