GridOto.com – Seiring terus menyebarnya wabah Covid-19, penyemprotan disinfektan saat ini semakin gencar dilakukan.
Bukan hanya pada fasilitas umum, mobil pun juga tidak luput jadi sasaran penyemprotan disinfektan.
Namun, ternyata penyemprotan disinfektan pada mobil dapat membawa dampak buruk pada eksterior mobil.
Yoni Sutoyo, seorang praktisi car detailing dari DnA Autodetail, merasakan sendiri dampak yang ditimbulkan dari penyemprotan disinfektan pada mobilnya.
(Baca Juga: Mobil Disemprot Disinfektan, Ini Dampaknya Buat Cat Bodi Mobil)
Akibat penyemprotan disinfektan yang dilakukan di kompleks perumahannya, mobil miliknya sempat dipenuhi oleh bercak berwarna kecoklatan.
Repotnya lagi, karena sudah dibiarkan selama 3 hari, bercak tersebut tidak bisa hilang dengan pencucian menggunakan shampoo mobil atau sabun jenis lainnya.
“Kita tidak bisa menghindari semprotan disinfektan di gerbang kompleks perumahan,” buka Yoni.
“Tapi yang bisa kita lakukan adalah mencucinya dengan air begitu kita sampai rumah,” sambungnya.
(Baca Juga: Jangan Asal Semprot Disinfektan di Kabin Mobil, Harus Perhatikan Ini)
Namun ia mengingatkan, hal yang tidak kalah pentingnya ialah mengelap mobil yang sudah dicuci sampai betul-betul kering.
Yoni mengatakan, jika air dibiarkan mengering sendiri di permukaan mobil, artinya kita menciptakan masalah baru.
Masalah baru yang ia maksud adalah terbentuknya water mark atau jamur karena air.
“Merepotkan memang, tapi kita harus melakukan itu jika tidak ingin ada bercak-bercak di mobil gara-gara semprotan disinfektan,” tutup Yoni.