GridOto.com - Meski terlihat sepele, cara memegang setir mobil menjadi salah satu faktor yang memengaruhi keselamatan saat mengemudi.
Bahkan teknik memegang setir mobil yang benar menjadi salah satu materi dasar dalam pokok pembahasan safety dan defensive driving.
Jusri Pulubuhu, Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) menjelaskan bagaimana cara memegang setir yang benar saat mengemudi.
"Jangkauan tangan ke setir harus membuat lengan menekuk sekitar 30-an derajat, jangan terlalu lurus atau menekuk," terang Jusri kepada GridOto.com.
Jika lengan terlalu lurus, gapaian yang terlalu jauh membuat manuver lebih sulit dilakukan dan risiko cedera lebih besar saat terjadi benturan atau hentakan di setir.
(Baca Juga: Street Manners: Tips Aman Berhenti Darurat di Bahu Jalan Tol)
Begitu juga jika lengan terlalu menekuk akan membatasi gerak tangan untuk memutar setir saat bermanuver, berdampak pada kurangnya respon pengemudi ketika dihadapkan situasi bahaya.
"Fleksibilitas memutar setir juga harus didukung dengan posisi tangan kiri dan kanan yang harus dalam poros sejajar, jarum jam angka 9 dan 3 pada lingkar setir," jelas Jusri.
Bukan tanpa tujuan, posisi tangan dalam poros lurus memudahkan pengemudi untuk mengetahui dan mengoreksi posisi setir sesuai dengan arah laju mobil.
"Ketika memegang setir, hindari memasukkan jempol ke dalam kolom setir seperti menggenggam, harus berada di posisi luar kolom setir," lanjut Jusri.
Menurut Jusri, posisi jempol menggenggam kolom setir akan mempersulit gerak putar setir, juga berisiko jempol patah tulang ketika terjadi gerakan putar setir mendadak yang menghantam jempol.