Street Manners: Ini Nasihat Pakar Jika Alami Pecah Ban Saat Berkendara

Dylan Andika - Selasa, 31 Maret 2020 | 16:00 WIB

Ilustrasi ban pecah pada mobil (Dylan Andika - )

GridOto.com – Tentu tidak ada seorang pun yang ingin mengalami musibah pecah ban saat berkendara.

Namun, apakah kita siap jika pecah ban sampai terjadi?

Apa yang harus kita lakukan saat mengalami pecah ban?

Untuk menjawabnya, GridOto.com bertanya pada Adrianto Sugiarto Wiyono, Dosen Transportasi Politeknik APP Jakarta yang juga Senior Instructor Indonesia Defensive Driving Centre (IDDC) (30/3).

tribunnews.com
Ilustrasi mobil terbalik akibat ban pecah

(Baca Juga: Risiko Pecah Ban di Jalan, Akibat Kekurangan Atau Kelebihan Angin?)

Ia mengakui, tidak banyak yang bisa kita lakukan saat pecah ban apalagi jika kendaraan dalam kecepatan tinggi.

“Sulit (dikendalikan) terutama untuk pecah roda depan, kalau roda belakang masih memungkinkan untuk dikendalikan, itu pun masih dipengaruhi dengan beban kendaraannya,” terangnya.

Adrianto menegaskan, hal yang terpenting adalah kita harus dapat menguasai diri dan tetap tenang sebelum dapat menguasai kendaraan.

Ilustrasi menginjak pedal rem

(Baca Juga: Kenapa Ban Mobil Bisa Tiba-tiba Pecah? Ini Faktor Penyebabnya)

Ia lalu mengingatkan untuk jangan pernah sekali-kali menginjak rem penuh, karena hal tersebut akan memindahkan center of gravity dari kendaraan ke arah ban yang pecah atau kempes.

Usahakan juga untuk mengendalikan kendaraan dengan mengatur roda kemudi menuju ke tempat yang aman.

“Jika dirasa kecepatan sudah turun, barulah rem dengan perlahan sampai berhenti dengan sempurna,” pungkas Adrianto.