GridOto.com - Belum lama ini, Europe Space Agency (ESA) merilis foto udata Italia dari satelit Copernicus Sentinel-5P.
Foto tersebut menunjukkan adanya penurunan emisi NO2 di udara Italia.
Hal tersebut dikarenakan diberlakukannya langkah isolasi oleh pemerintah Italia.
Dikutip GridOto.com dari Autoblog.com, China pun pernah mengalami hal yang sama pada akhir Desember hingga awal Maret.
Sempat dikabarkan bahwa emisi CO2 di China mengalami penurunan drastis hingga 200 juta ton pada bulan Februari.
(Baca Juga: Langkah Isolasi Membuat Kadar Polusi Udara di Italia Berkurang)
Namun, baru-baru ini ESA menunjukkan kondisi udara China setelah wabah virus Corona di negara tersebut mulai mereda.
Gambar tangkapan dari satelit Copernicus Sentinel-5P menunjukkan emisi NO2 di udara China yang semakin naik.
Hal tersebut dikarenakan meredanya wabah virus Corona di CHina yang membuat naiknya aktivitas lalu lintas dan industrinya.
Sebelumnya, emisi di udara China sempat turun hingga 200 juta ton pada Februari.
Untuk lebih detailnya, silakan simak video berikut ini: