GridOto.com - Dorna Sports, FIM, dan IRTA sedang mempelajari dampak-dampak apa saja karena balapan MotoGP 2020 yang belum jelas karena virus Corona.
Bahasan yang sedang didalami adalah soal sponsor dan hak tayang televisi yang berdampak kepada keuangan tim, khususnya tim satelit
Tidak adanya balapan tentu mengganggu pendapatan tim satelit dari sponsor dan juga hak tayang televisi.
Tim khususnya tim satelit yang mengandalkan pemasukan dari sponsor terancam bangkrut jika balapan tidak segera dimulai.
(Baca Juga: Tim McLaren Mundur di F1 Australia, Sebenarnya Balap F1 Tetap Bisa Digelar. Ini Balap F1 yang Sedikit Pesertanya)
Dilansir GridOto.com dari Corsedimoto.com, Dorna sedang mengusahakan untuk memberikan bantuan keuangan ke tim satelit.
Dorna, FIM, dan IRTA, mengadakan rapat on line membahas masalah ini.
Untuk nilai bantuan ini masih belum jelas nilainya.
Sementara ini setiap tim masih hanya dianggarkan mendapat jatah tahunan dari Dorna seperti sebelumnya.
Nilainya 2,2 juta Euro atau senilai Rp 37,4 miliar untuk 1 pembalap (kurs 1 Euro senilai Rp 17.037).
Tapi karena balapan belum dimulai, jadinya pembayaran jatah tahunan belum dilakukan.
Kemungkinan subsidi ini akan diberikan bersamaan dengan pembayaran jatah tahunannya.