GridOto.com – Kebocoran cairan seringkali menjadi masalah pada mobil.
Kebocoran cairan dapat mengakibatnya komponen mobil tidak dapat berfungsi optimal, bahkan bisa-bisa mengakibatkan kerusakan serius dan kecelakaan.
Kebocoran cairan untuk sistem tertentu bisa diidentifikasi lewat karakteristik cairan yang menetes di kolong mobil.
GridOto.com akan membahas cara mengidentifikasi macam-macam kebocoran cairan tersebut berdasarkan referensi dari buku Auto Repair for Dummies 2nd Edition yang ditulis oleh Deanna Sclar.
(Baca Juga: Ciri-ciri Water Pump Bermasalah, Cek Tetesan Air di Bawah Mesin)
1. Cairan bening seperti air dan letaknya di kolong sistem AC
Ini bisa jadi kondensasi dari sistem AC setelah digunakan dan hal ini sangat wajar terjadi.
2. Cairan hitam atau coklat tua, berminyak, dan letaknya di bawah area mesin
Kemungkinan ini adalah oli mesin.
Cek kebocoran oli mesin di sekitar filter oli, penyumbat buangan oli, crankcase dan oil pan.
3. Cairan hitam atau kecoklatan yang kental
Cairan ini bisa berasal dari kebocoran oli transmisi manual, gardan (differential), axle, atau steering gear.
(Baca Juga: Bahaya Cairan Pendingin Pakai Air Keran Biasa, Bisa Bikin Turun Mesin)
4. Cairan merah, merah muda, coklat kemerahan, berminyak, dan mobil tersebut bertransmisi otomatis
Kemungkinan cairan ini adalah cairan transmisi.
Cek dipstick cairan transmisi dan tambahkan jika ketinggiannya rendah, serta bawa ke bengkel jika cairan terus-menerus berkurang.
5. Cairan seperti air berwarna hijau, merah, biru atau kuning dan menetes dari bawah radiator atau mesin
Cairan ini bisa jadi adalah coolant.
Periksa kebocoran pada radiator, tutup radiator, mesin, dan slang-slang.
6. Cairan berminyak berwarna merah muda, merah, atau bening dan menetes dekat bumper depan biasanya di sisi pengemudi
Ini bisa jadi adalah cairan power steering, dan hanya terjadi pada mobil yang menggunakan power steering hidraulis.
(Baca Juga: Bisa Fatal! Ini Akibatnya Jika Menambah Aki Menggunakan Aki Zuur)
7. Cairan bening atau berwarna terang
Kemungkinan adalah minyak rem.
Periksa kebocoran di sekitar master cylinder dan saluran rem, serta bagian dalam roda untuk melihat apakah silinder rem juga mengalami kebocoran.
8. Cairan berbau seperti telur busuk
Ini adalah cairan aki, dan jangan biarkan Anda menyentuhnya atau sampai terkena pakaian.
Jika ini terjadi, segera ganti aki mobil Anda.
9. Cairan berbau seperti bahan bakar
Bisa jadi ini memang adalah bahan bakar.
Cek kebocoran di sekitar area pompa bahan bakar, fuel injector, karburator, saluran bahan bakar, dan tangki bahan bakar.